Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

DPRD ke Anies: Hentikan Formula E atau Anggaran Biaya Disetop!

DPRD ke Anies: Hentikan Formula E atau Anggaran Biaya Disetop! Kredit Foto: (Facebook/Anies Baswedan)
Warta Ekonomi, Jakarta -

DPRD DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) menghentikan kegiatan balapan mobil listrik Formula E yang akan digelar Juni 2020. Anggaran pembiayaan Formula E juga akan dihentikan apabila Pemprov DKI Jakarta melanjutkan event balap internasional tersebut.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, mengatakan bahwa setelah adanya temuan virus corona di Depok, Jawa Barat, pihaknya meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan kegiatan Formula E. Bahkan, dia mengancam apabila tetap dilanjutkan, DPRD DKI Jakarta akan mencoret anggaran kegiatan Formula E.

Baca Juga: Corona Masuk RI, Panitia Formula E: Persiapan Jalan Terus

"Kami sepakat dihentikan dulu. Kita juga bisa kok kita tidak keluarkan anggaranya. Kerugian yang ada sudah dikeluarkan oleh dia tinggal dilaporkan kepada DPRD saja," kata Prasetyo, kemarin.

Pria yang biasa disapa Pras ini menjelaskan, banyak jadwal kegiatan internasional negara lain yang dibatalkan. Meskipun jumlah pembalapnya hanya 60, pembalap itu membawa tim mekanik yang jumlahnya capai ratusan orang.

Penyelenggaraan Formula E pada Juni, kata Pras, sudah sangat dekat dan baru dua hari Indonesia terindikasi positif corona. "Pokoknya sementara kita fokus kepada masalah corona di Jakarta," pungkasnya.

Sementara itu, Deputy Director of Communication and Sustainability Operational Committee (OC) Jakarta E-Prix, Hilbram Dunar, menuturkan bahwa hingga saat ini kegiatan Formula E Masih sesuai Jadwal. Bahkan, persiapannya terus dijalankan lantaran belum ada informasi atau keputusan untuk menunda atau membatalkan.

"Dengan FEO kamis sudah berkomunikasi mereka untuk sekarang mencermati betul kondisi di Jakarta, tapi masih menunggu perkembangan lebih lanjut. Harapan kami sih tentunya ini segera bisa diatasi yang paling penting ini mengutamakan kesehatan dan keselamatan warga," ungkapnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: