Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Meski Punya Pabrik di China, Penjualan Tesla Anjlok

Meski Punya Pabrik di China, Penjualan Tesla Anjlok Kredit Foto: Reuters/Sam Mircovich
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penjualan Tesla di China menurun secara signifikan di bulan pertama tahun ini meski pembuat mobil listrik ini telah memulai produksi dan pengiriman lokal. Penurunan telah terjadi sebelum virus corona mewabah.

Saham Tesla kini terpukul, turun 10 persen pada Kamis (27/2/2020) pagi. Penurunan terjadi setelah pendaftaran mobil baru Tesla di China dilaporkan turun hampir 50 persen bulan lalu.

Baca Juga: Saham Tesla Melambung, Kekayaan Elon Musk Jadi Rp602,8 Triliun!

Bloomberg, dengan mengutip Jaringan Informasi Otomotif China, melaporkan bahwa 3.563 unit mobil Tesla yang terdaftar di China pada Januari 2020 turun dari 6.643 unit pada Desember 2019. Hal itu terjadi meski Tesla tidak mengandalkan impor dari AS karena telah memproduksi lebih dari 2.600 unit mobil di Gigafactory Shanghai pada Januari.

Laporan itu juga mencatat, penurunan terjadi sebelum masalah meluas yang berkaitan dengan virus corona. Hal itu mendorong aksi jual dengan harga saham Tesla turun hampir 20 persen selama lima hari terakhir. Sebagai perbandingan, NASDAQ turun sekitar 8 persen dibandingkan periode yang sama.

China adalah pasar penting bagi industri otomotif, terutama untuk kendaraan listrik. Negara ini telah menjadi pasar terbesar kedua Tesla. Perusahaan ini berharap penjualan di China tumbuh secara signifikan pada 2020. Karena, Tesla sudah memiliki produk lokal yang dibuat di Gigafactory Shanghai.

China juga merupakan pemasok suku cadang otomotif untuk industri global. Meski begitu, Tesla belum melaporkan belum terkendala masalah pasokan untuk lokasi manufaktur di California terkait virus corona. Sementara, perusahaan lain telah melaporkan kendala terkait pasokan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lili Lestari
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: