Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wow! Virus Corona yang Tewaskan Ribuan Nyawa Jadi Amunisi Kuat Xi Jinping dan China untuk. . . .

Wow! Virus Corona yang Tewaskan Ribuan Nyawa Jadi Amunisi Kuat Xi Jinping dan China untuk. . . . Kredit Foto: Reuters/Denis Balibouse
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wabah virus corona yang menjadi krisis kesehatan dan ekonomi global dipercaya mempunyai sisi positif bagi kepemimpinan Presiden China, Xi Jinping. Seorang pengamat menilai bahwa kekuasaan Xi dan Partai Komunis China akan semakin besar usai diterpa wabah virus mematikan ini. 

Pengamat yang juga menjadi Ketua Freeman dalam Studi China di Pusat Studi Strategis dan International (CSIS), Washington, yakni Jude Blanchette, menambahkan bahwa memang ada kritik terhadap Xi perihal ancaman pertumbuhan ekonomi China yang negatif. Meski begitu, Jude percaya tidak akan ada tantangan yang lebih signifikan bagi Xi, termasuk tantangan politik.

Baca Juga: Wadaw! Emas Global Berdarah-Darah, Emas Antam Justru Cetak Kenaikan Tertinggi dalam Sejarah!

Baca Juga: Parah Sih! Dolar AS Disambar, Rupiah Ambyar!

"Sangat tidak mungkin bahwa ada tantangan politik yang signifikan atau terbuka untuk Xi Jinping. Ia adalah seorang pemimpin yang telah mengonsolidasikan kekuatan yang luar biasa. Dia akan dapat memperbaiki sistem pemerintahan China untuk dapat menangani peristiwa angsa hitam seperti yang kita hadapi sekarang dan tantangan lain yang dihadapi China," tegas Jude, dilansir dari South China Morning Post, Jakarta, Jumat (6/03/2020). 

Baca Juga: Banyak Perusahaan Hengkang karena Virus Corona, China Gak Punya Banyak Waktu Buat. . . .

Ia menambahkan, poin penting yang saat ini harus dilakukan China adalah memastikan bahwa penangangan virus corona berada di bawah kendali dan juga fokus menstabilkan lapangan kerja dan memulai kembali perekonomian. 

"Tugas penting bagi China sekarang, setelah indikasi media pemerintah bahwa penularannya kurang lebih di bawah kendali, adalah untuk menstabilkan lapangan kerja dan memulai kembali perekonomian," sambungnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: