IHSG Terjungkal 2,48 Persen ke 5.498 Poin

Warta Ekonomi, Jakarta -

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tergerus 3,65% atau 1,175 per saham hingga terperosok ke posisi Rp31,000 per saham. Investor asing melakukan penjualan di saham BCA senilai Rp151,7 miliar sepanjang hari ini. Saham BCA pada perdagangan hari ini menjadi beban terberat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga terjungkal 2,48% ke 5,498.54 poin. Pasalnya, Bank BCA memiliki kapitalisasi pasar hingga sebesar Rp757 triliun. 

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) juga memberatkan pergerakan IHSG dengan melemah 3,37% atau 140 poin hingga berakhir di Rp4,010 per saham. Asing mengobral saham BRI Rp210,88 miliar dalam sehari.

Baca Juga: Asing Obral Rp1,33 Triliun, IHSG Anjlok 2,48% di Jumat Sore

Melemahnya saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang ambruk 350 poin atau 4,61% ke posisi Rp7,250 per saham. Meski, saham Bank Mandiri dibeli investor Rp57,55 miliar tak sanggup menyelamatkan. 

Lalu, saham PT Astra International Tbk (ASII) yang hancur 375 poin atau 6,20% sampai terperosok ke posisi Rp5,675 per saham. Asing juga turut menjual saham Astra Rp38,92 miliar.

Selanjutnya, saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) yang jeblok 3,9% atau 70 poin ke Rp1,715 per saham ikut mengerek IHSG ke zona merah. 

Baca Juga: Sama Teganya, Investor Asing dan Domestik Porak-porandakan Lima Saham Ini Termasuk BNI

Mengekor HMSP, ada saham PT Telekomunikasi indonesia (Persero) Tbk (TLKM) turun 2,1%, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) yang melemah 6,2%, PT Charoen Pokhpand Tbk (CPIN) yang luluh 4,6%, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) melemah 7,1%, dan saham PT Barito Pasific Tbk (BRPT) terkoreksi 4,4%. 

Sepanjang hari ini, ada sejumlah 4,91 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 374.769 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp6,34 triliun di pasar modal. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 115 saham naik, 283 saham turun, dan 120 saham lainnya stagnan.