Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pikirkan Masa Depan saat Masa Pemulihan, Harry Kane Merapat ke MU

Pikirkan Masa Depan saat Masa Pemulihan, Harry Kane Merapat ke MU Kredit Foto: Getty Images
Warta Ekonomi, Surakarta -

Harry Kane dilaporkan merapat ke sisi Manchester United (MU), dibanding mempertahankan posisinya di Tottenham Hotspur.

Kane saat ini sedang menjalani pemulihan cedera hamstring yang mengharuskannya melakukan operasi. Pemain berusia 26 tahun itu diperkirakan baru tampil lagi bersama Tottenham paling cepat pada awal April.

Cederanya Kane, yang diikuti dengan terkaparnya Son Heung-min, membuat pelatih Tottenham Jose Mourinho pusing. The Special One mengeluh kekurangan opsi di lini depan, dan terus mengutarakan kekecewaannya lantaran The Lilywhites tidak merekrut penyerang anyar pada bursa musim dingin.

Baca Juga: Demi Cegah Penyebaran Virus Corona, Liga Inggris Hilangkan Tradisi Sepak Bola Ini

Ada kemungkinan masalah yang dialami Mourinho bakal terus berlanjut hingga musim depan. Pasalnya, selama menjalani pemulihan, Kane mulai memikirkan masa depannya. Meski masih punya kontrak hingga 30 Juni 2024, dia terpikir untuk bergabung bersama MU.

Sejatinya, niat Kane untuk hengkang sudah muncul cukup lama lantaran buruknya prestasi Tottenham. Maklum, meski sudah mengabdi sejak 2009 atau selama lebih dari 10 musim, dia terus gagal meraih gelar.

Motivasi Kane untuk bertahan di Tottenham Hotspur Stadium memang sempat muncul lagi setelah melaju ke final Liga Champions musim lalu walau akhirnya kalah 0-2. Tapi, semangatnya meredup karena timnya terancam hampa gelar pada musim ini.

Tottenham hampir tidak mungkin lagi menjuarai Liga Primer, dan gagal di Piala Liga Inggris (Carabao Cup) serta di Piala FA. Kans berjaya di Liga Champions juga tergolong tipis karena kalah 0-1 saat menjamu RB Leipzig pada leg pertama babak 16 besar.

Itu sebabnya Kane berniat membela MU. Dia melihat Setan Merah mulai menemukan lagi statusnya sebagai klub besar di Inggris. Apalagi, ada kemungkinan MU menggelar sukses. Soalnya, dia enggan menjadi anak asuh Ole Gunnar Solskjaer.

Menurut rumor yang terus beredar, Mauricio Pochettino yang sebelumnya menukangi Tottenham akan mengambil alih MU. Jika itu benar, maka Kane sangat terbuka untuk bekolaborasi lagi dengan mantan pelatihnya itu.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: