Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masih Digantung Sama Kanada, Nasib Sayap 5G Perusahaan China Ini Ada di Tangan Amerika

Masih Digantung Sama Kanada, Nasib Sayap 5G Perusahaan China Ini Ada di Tangan Amerika Kredit Foto: Foto/Ilustrasi/Sindonews/Ian
Warta Ekonomi, Surakarta -

Utusan Senior Amerika Serikat (AS) mendesak Kanada untuk memutuskan tindakan terhadap Huawei; apakah negara itu akan mengizinkan perusahaan China itu terlibat dalam jaringan 5G Kanada meski ditentang oleh Washington?

Sejak tahun lalu, Administrasi Donald Trump menggertak akan menghapus akses intelijen Kanada jika ia tidak memblokir Huawei dari jaringan 5G-nya.

"Infrastruktur telekomunikasi generasi mendatang harus aman dan andal," kata Perwakilan Khusus Trump untuk Kebijakan Telekomunikasi Internasional, dilansir dari Reuters, Selasa (10/3/2020).

Baca Juga: Meski Dapat Peran Terbatas di Jaringan 5G Inggris, Perusahaan China Ini Masih Harus Diselidiki

Gedung Putih memang menuduh Huawei berperan sebagai mata-mata Pemerintah China melalui komponen-komponen teknologinya. Tudingan itu dibantah berkali-kali oleh Huawei.

Dua narasumber yang menolak disebut namanya berujar, "Blair berencana menyatakan kalau keputusan Kanada untuk memasukkan Huawei dapat membahayakan aksesnya ke intelijen AS."

Salah satu anggota kabinet yang akan memutuskan nasib Huawei di jaringan 5G Kanada, Menteri Keamanan Publik, Bill Blair membeberkan soal diskusi antara AS dan negara sekutunya itu.

"Akan ada diskusi yang sangat penting antara kami dan Kanada (soal Huawei)," ujarnya.

Menurut narasumber anonim, keputusan dari Pemerintah Kanada baru akan diambil beberapa bulan lagi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: