Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Imbas Corona, Boeing Stop Rekrutmen Baru untuk 737 MAX

Imbas Corona, Boeing Stop Rekrutmen Baru untuk 737 MAX Kredit Foto: Reuters/Jason Redmond
Warta Ekonomi, Jakarta -

Boeing memutuskan tidak akan membuka rekrutmen baru dan membiayai pekerjaan overtime di beberapa area penting untuk menghemat pengeluaran. Keputusan tersebut dilatarbelakangi wabah virus corona dan larangan terbang 737 MAX.

Cuti atau PHK juga bisa menjadi pilihan lain bagi Boeing. Pemangkasan pekerjaan mungkin saja terjadi karena perusahaan ini sedang mengalami penurunan permintaan dan larangan terbang 737 MAX setelah pesawat ini mengalami kecelakaan fatal tahun lalu.

Baca Juga: Pesanan Pesawat Boeing Merosot ke Level Terendah, Jauh di Bawah Airbus

Seorang pejabat Boeing mengatakan, saat ini Boeing tidak punya rencana memecat karyawan, tetapi pihak perusahaan sangat ketat memantau kondisi bisnisnya.

CEO Boeing, Dave Calhoun, mengatakan pada karyawannya dalam sebuah memo, Rabu (11/3/2020), bahwa pihak perusahaan sedang mengambil langkah-langkah untuk mulai memikirkan tekanan bisnis akibat dari "luka yang dialami pelanggan dan pemasok".

"Ini penting bagi perusahaan manapun untuk menghemat pengeluaran di periode-periode genting," kata Calhoun, dikutip Reuters, Rabu.

Boeing mengambil langkah luar biasa untuk mempertahankan staf level produksi ketika menghentikan produksi 737 MAX awal tahun ini agar siap menopang jika 737 MAX dizinkan terbang lagi.

Namun, wabah virus corona dan permintaan maskapai untuk menunda pesanan dan pembayaran pra-pengiriman menambah tekanan bagi Boeing. Hal ini memaksa Boeing untuk mempertimbangkan kembali langkah-langkah yang lebih keras untuk mengurangi pengeluaran.

Meski begitu, Boeing ingin sebisa mungkin menghindari pengurangan karyawan demi meningkatkan produksi. Kehilangan pekerja atau melatih pekerja baru akan mempersulit upaya-upaya tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lili Lestari
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: