Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bukan Mei, Peletakan Batu Pertama IKN Akan Dilakukan Bulan...

Bukan Mei, Peletakan Batu Pertama IKN Akan Dilakukan Bulan... Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis Sumdilaga mengatakan, peletakan batu pertama pembangunan Ibu Kota Negera (IKN) di Kalimantan Timur akan dimulai pada bulan Oktober atau November 2020.

Mengutip Tempo.co, Kamis (12/3/2020), anggaran untuk peletakan batu pertama ini sekitar Rp200 miliar hingga Rp300 miliar.

Baca Juga: Master Plan Infrastruktur IKN Mulai Disusun, PUPR: Mei 2020 Rampung

“Kalau uang muka tidak terlalu besar,” kata Danis di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis.

Sebelumnya dikabarkan bahwa jadwal peletakan batu pertama dan penyerahan masterplan ibu kota baru kepada Presiden Joko Widodo akan dilakukan Mei 2020. Namun, Danis mengklarifikasi bahwa pada Mei nanti dokumen yang diserahkan ke presiden baru sebatas desain final ibu kota baru.

Danis mengatakan, desain final tersebut berasal dari tiga pemenang sayembara ibu kota baru. Ketiga desain pemenang akan dikombinasikan. Namun, acuan dasarnya tetap pada desain milik pemenang pertama sayembara, yakni Nagara Rimba Nusa.

Sementara masterplan atau rencana induk pembangunan infrastruktur terintegrasi Ibu Kota Negara baru yang mencakup infrastruktur jalan, sumber daya air, transportasi, energi listrik, dan jaringan komunikasi sedang disusun Kementerian PUPR. Rapat awal penyusunan konsep rencana induk pembangunan IKN dilakukan pada Kamis (5/3/2020).

Dalam laman resmi Kementerian PUPR, Danis mengatakan, penyusunan rencana induk melibatkan kementerian terkait seperti Kementerian Perhubungan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), serta Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lili Lestari
Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: