Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BI Babat Proyeksi Ekonomi Global ke 2,5%, Ini Lho Sebabnya...

BI Babat Proyeksi Ekonomi Global ke 2,5%, Ini Lho Sebabnya... Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia (BI) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi global dari sebelumnya 3,0% menjadi 2,5% sepanjang 2020. Angka ini juga lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi 2019 sebesar 2,9%. Revisi ini dilatarbelakangi oleh semakin cepatnya penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19 di berbagai penjuru dunia.

"Penyebaran cepat Covid-19 ke banyak negara di luar Tiongkok memberikan tekanan kepada perekonomian dunia. Covid-19 sampai 18 Maret 2020 telah menyebar ke 159 negara, tidak hanya di kawasan Asia, tetapi juga ke Eropa dan Amerika Serikat," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo di Jakarta, Kamis (19/3/2020).

Menurut Perry, perkembangan ini menyebabkan ketidakpastian yang sangat tinggi dan menurunkan kinerja pasar keuangan global, menekan banyak mata uang dunia, serta memicu pembalikan modal kepada aset keuangan yang dianggap aman.

Baca Juga: Corona Menyerang, BI Pangkas Suku Bunga Acuan dan Tembakkan 7 Amunisi

Selain itu, prospek pertumbuhan ekonomi dunia juga menurun akibat terganggunya rantai penawaran global, menurunnya permintaan dunia, dan melemahnya keyakinan pelaku ekonomi.

"Data Februari 2020 menunjukkan berbagai indikator dini global seperti keyakinan pelaku ekonomi, Purchasing Manager Index (PMI), serta konsumsi dan produksi listrik menurun tajam," tukasnya.

Meski demikian, usai berakhirnya wabah Covid-19, Perry meyakini perekonomian global akan kembali bangkit dan berjalan normal.

"Perekonomian global diprakirakan kembali meningkat pada 2021 menjadi 3,7%, lebih tinggi dari prakiraan sebelumnya 3,4%," cetus Perry.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: