Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Merasa Hatinya Terpanggil, Manny Pacquiao Bantu Orang Marjinal Filipina Lawan Corona

Merasa Hatinya Terpanggil, Manny Pacquiao Bantu Orang Marjinal Filipina Lawan Corona Kredit Foto: Instagram Manny Pacquiao
Warta Ekonomi, Manila -

Manny Pacquiao terpanggil hatinya untuk membantu orang-orang miskin di Filipina selama pandemi virus corona. Pacquiao, yang juga seorang senator di negara asalnya, Filipina, mengatakan kepada Manila Bulletin pada hari Sabtu bahwa "dia tidak takut mati" ketika berusaha membantu orang.

Pacquiao juga menyatakan keprihatinannya, bahwa penjarahan akan terjadi jika orang-orang "hidup di jalanan" tidak diberi makan karena ada lockdown di Filipina. Dia telah mencoba meyakinkan warga yang takut akan COVID-19 yang semakin menyebar.

Baca Juga: Filipina Larang Warga Asing Datang, Semua Negara Tanpa Terkecuali

Pacquiao juga memberikan dukungan penuh kepada tenaga medis sebagai garda terdepan memerangi virus corona. Untuk membantu tujuan mereka, ia telah menyumbangkan lima bus untuk mengangkut petugas kesehatan di sekitar Manila, ibukota dan kota terpadat kedua di Filipina.

"Jika Anda seorang pemimpin, Anda harus berada di garis depan," kata Pacquiao, menurut Manila Bulletin.

"Anda harus memimpin orang dan membiarkan orang melihat bahwa Anda bersama mereka. Saya tumbuh dari orang miskin. Saya tahu apa yang mereka rasakan.”

Pacquiao juga mengatakan dia sedang menunggu pengiriman 50.000 alat uji virus corona dan masker medis dari China untuk membantu memerangi pandemi ini. Situasi yang menakutkan juga telah menunda niat Pacquiao kembali ke atas ring.

Pacquiao yang berusia 41 tahun berharap untuk bertarung di bulan Juli, tetapi ia mungkin tidak akan bersaing sampai lebih dari itu karena bisnis tinju pada dasarnya telah ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut.Dia pun harus menyesuaikan dengan jadwal tugasnya sebagai senator.

Pacquiao (62-7-2, 39 KO) tidak pernah bertarung sejak dia mengalahkan Keith Thurman yang sebelumnya tidak terkalahkan untuk memenangkan gelar kelas welter "super" WBA 20 Juli di MGM Grand Garden Arena di Las Vegas.

Petinju kidal itu menjatuhkan Thurman (29-1, 22 KO, 1 NC) di babak pertama pertarungan itu dan memenangkan keputusan split 12 ronde.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: