Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sempat Dihentikan Lagi Hingga Balik ke Level 3.000-an, Pasar Modal Bernasib Tragis!

Sempat Dihentikan Lagi Hingga Balik ke Level 3.000-an, Pasar Modal Bernasib Tragis! Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada perdagangan hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkubur dalam karena untuk pertama kali kembali ke level 3.000-an sejak 24 Juni 2012 yang ada di posisi 3.890,46. IHSG pada hari ini berakhir dengan tersungkur 4,87% atau 205,42 poin ke posisi 3.989,51. 

 

Indeks bahkan sempat menyentuh level terendahnya di 3.975,19 pada pukul 14:52 waktu JATS. Alhasil, agar IHSG tidak terperosok lebih dalam PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pun memberlakukan pembekuan sementara perdagangan (trading halt). 

 

Baca Juga: Priiittt.... Investor Bikin IHSG Ambruk 5%, Perdagangan Bursa Dihentikan!

 

"Dengan ini kami menginformasikan bila pada hari ini, Senin 23 Maret 2020 telah terjadi trading halt pada sistem perdagangan di BEI pada pukul 14:52 waktu JATS yang dipicu penurunan IHSG mencapai 5%," seperti yang dikutip dari keterangan BEI di Jakarta, Senin (23/3/2020). 

 

Perdagangan pun dilanjutkan kembali pukul 15:22 waktu JATS tanpa ada perubahan jadwal perdagangan. Namun, pelaku pasar tidak bisa berbuat banyak, meski pelemahan IHSG berkurang tipis. 

 

Baca Juga: Hufft...! Pasar Modal Terbakar, BCA Tukar Posisi Sama Telkom!

 

Tercatat ada sejumlah 6,32 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 369.827 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp5,20 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 68 saham naik, 332 saham turun, dan 112 saham lainnya stagnan.

 

Aktivitas perdagangan saham sepanjang hari ini didominasi oleh aksi jual oleh investor lokal yang mencapai Rp112,43 miliar. Sementara itu, investor asing tercatat mengguyur dana sebesar Rp52,30 miliar ke pasar modal.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: