Perhatian, Gojek dan Grab Siapkan Bantuan Buat Driver Ojol yang Positif Corona

Warta Ekonomi, Bogor -

Di Amerika Serikat, Uber dan Lyft menyediakan kompensasi bagi para mitra pengemudi yang positif terinfeksi corona. Nah, bagaimana dengan Grab dan Gojek di Indonesia?

Pihak Gojek dan Grab menyatakan telah menyediakan kompensasi untuk mitra pengemudinya yang terbukti terjangkit corona.

"Kami memberikan apa yang disebut dengan santunan atau sustainable assistant (bagi mitra) yang memang sudah positif terjangkit Covid-19," kata Chief of Public Policy and Goverment Relation Gojek, Shinto Nugroho, Senin (23/3/2020).

Baca Juga: Corona Lahirkan Work From Home, Apa Kabar Jumlah Pesanan Para Ojol?

Namun, perusahaan itu tak menyebutkan besaran kompensasi berbentuk santunan yang sudah disiapkan. Yang jelas, Shinto berujar, pengobatan mitra yang memang terjangkit positif akan ditanggung oleh perusahaan.

Ia berkata, "kita jangan lihat dari jumlahnya saja, tapi ini wholesome, kami memastikan mereka dapat pengobatan dan ditanggung sepenuhnya sampai sembuh, baik untuk roda empat maupun roda dua."

Di sisi lain, Grab juga akan memberikan bantuan kepada mitra yang terindikasi positif Covid-19. Head of Public Affairs Grab Indonesia, Tri Sukma Anreianno bilang, jumlah bantuan akan diumumkan dalam waktu dekat.

Sebelumnya, Grab mengklaim telah membagikan 100 ribu masker kepada para mitra pengemudi roda dua sejak Selasa (17/3/2020). Gojek pun demikian.