Corona Menghantui! Nasib Horor Dialami Saham Garuda, AirAsia, dan IATA Milik Hary Tanoe! Bergidik!

Hampir semua sektor terpukul oleh wabah virus corona yang melanda Indonesia juga dunia, tak terkecuali sektor industri penerbangan. Virus yang menyebar tanpa pandang wilayah itu mampu melumpuhkan geliat bisnis para maskapai penerbangan Tanah Air.

Walhasil, kekhawatiran akan kelangsungan bisnis perusahaan pemilik layanan penerbangan pun ikut memengaruhi psikologis para investor di pasar modal. Dan, aksi yang paling mudah diamati sebagai respons dari kekhawatiran itu ialah melalui pantauan pergerakan saham dari tiga maskapai yang saat ini terdaftar di pasar modal, yakni PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP), dan PT Indonesia Transport & Infrastrukture Tbk (IATA). 

Baca Juga: Dua Jempol Buat BCA, BRI, dan Mandiri, Kalian Luar Biasa!

Berikut ini redaksi WE Online merangkum riwayat perdagangan saham ketiga maskapai tersebut selama wabah virus corona melanda Indonesia. Saham Garuda menjadi yang paling tertekan di antara dua saham maskapai lainnya.

Baca Juga: Noted! Nasib Rupiah Kini dan Saat Krisis 1998 Itu Serupa Tapi Tak Sama Lho, Bos Perry Punya Faktanya

Dilansir dari RTI, dalam sebulan saja, saham bersandi GIAA terdiskon sedalam -40,14% atau setara dengan -65,86% dalam tiga bulan terakhir. Sejak awal bulan ini, saham maskapai pelat merah ini menunjukkan tren menurun.  Barulah hari ini, Kamis (26/03/2020), saham GIAA rebound ke zona hijau dengan capaian level tertinggi di anga Rp176 per saham.