Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan bahwa dirinya sudah beberapa kali mengingatkan pemerintah untuk membuat kebijakan lockdown demi mencegah penyebaran virus corona ( COVID-19).
Ia menyebut usulan tersebut telah disampaikan sejak 12 hari yang lalu. Bahkan, ia mengaku sempat menulis surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (23/3), namun tidak digubris.
Hal tersebut disampaikan Fadli Zon menanggapi cuitan seorang warganet (netizen) pemilik akun Twitter @izharchaniago yang mempertanyakan alasan pemerintah tidak memutuskan untuk lockdown, padahal wabah corona kian menyebar.
Baca Juga: Sekarang Menag yang Disekolahin Fadli Zon: Berhenti Menunggu Keajaiban!
Baca Juga: Fadli Zon Ngerongrong Lockdown, Jokowi: Nggak Usah Ngajarin, Semua Sudah Dipelajari
Akun @izharchaniago mempertanyakan demikian dalam mengomentari artikel berita dari media online yang menulis soal seorang perantau asal Jakarta yang mudik ke kampung halamannya di Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, dinyatakan positif terpapar corona.
"Saya selalu coba ingatkan pemerintah agar lockdown sejak 12 hari lalu. Tapi tak digubris. Saya sudah menulis surat terbuka dengan segala argumentasi," tulisnya dalam akun Twitternya, seperti dikutip, Kamis (26/3/2020).
"Negeri ini memang sedang kehilangan pemimpin. Tugas saya sebagai wakil rakyat, mengawasi dan mengingatkan pemerintah. Keputusan ada di tangan Presiden," ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
