280 Tentara Amerika Positif Corona, Pihak Militer Enggan Beberkan Data
Militer Amerika Serikat (AS) memutuskan akan berhenti mengungkap beberapa data lebih rinci tentang infeksi virus corona pada tentaranya.
AS khawatir data itu dapat digunakan oleh musuh saat virus terus menyebar. Menteri Pertahanan (Menhan) AS Mark Esper mengungkap rencana itu saat wawancara dengan Reuters.
Baca Juga: 4 Penyebab Angka Positif Corona di Amerika Serikat Tertinggi di Dunia
Dia mengaku ingin militer menyimpan data lebih rinci tentang infeksi di militer yang meningkat lebih dari sepertiga menjadi 280 kasus pada Kamis (26/3).
Namun Esper menyatakan dia ingin beberapa informasi lebih khusus disimpan untuk mencegah masalah keamanan operasional.
“Apa yang kami ingin lakukan ialah memberi Anda angka. Tapi kami tidak merinci angka itu karena itu dapat mengungkap informasi tentang di mana kita mungkin terjangkit pada tingkat tertinggi dibandingkan tempat lainnya,” kata Esper tanpa mengungkap dengan rinci apa informasi yang akan disimpan atau kapan rencana itu.
Selain informasi terbaru tentang infeksi di jajaran pasukan bersenjata, militer AS selama beberapa pekan menjelaskan lokasi kasus setiap individu, mulai dari kapal perang hingga di dalam Pentagon dan di komando luar negeri di penjuru dunia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: