Jakarta Catat Kasus Corona Terbanyak, Anies Minta Warga Tak Lakukan Hal Ini!

Warta Ekonomi, Bogor -

Gubernur Anies Baswedan meminta warga di DKI Jakarta tidak pulang kampung pada masa tanggap darurat COVID-19 demi menekan penyebaran virus.

DKI Jakarta masih menduduki rangking teratas jumlah kasus COVID-19 terbanyak di Indonesia. Hingga sore ini tercatat, 603 orang positif corona dan 62 di antaranya meninggal dunia.

"Kami meminta kepada seluruh masyarakat Jakarta untuk tidak meninggalkan Jakarta ke luar, khususnya ke kampung halaman," kata Anies dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta yang disiarkan langsung via siaran langsung, Sabtu (28/3/2020).

Baca Juga: Cegah Penularan Corona, Anies Minta RT dan RW Data Orang yang Rentan Tertular

Menurut Anies pesan agar tidak keluar rumah sebenarnya sudah didengungkan berkali-kali termasuk oleh pemerintah pusat. Hal ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona yang kini jadi pandemi global.

"Sesungguhnya sudah disampaikan berkali-kali. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa bapak ibu saudara sekalian sehat," ungkapnya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga meinta masyarakat tidak bepergian jika tak ada urusan penting.

 

"Masyarakat untuk tetap tinggal di rumah. Jangan bepergian, kecuali untuk kegiatan yang esensial (seperti) terkait dengan kebutuhan pokok dan kesehatan. Tetapi di luar itu, kami minta untuk tetap tinggal di rumah," tutupnya.