Bela China, Negara Ini Tuduh AS Sebagai Dalang di Balik Kelahiran Corona

Warta Ekonomi, Bogor -

Selain China, Rusia juga curiga kalau corona merupakan senjata biologi Amerika Serikat (AS). Bahkan, negara itu mengecam Negeri Paman Sam yang menyalahkan China atas penyebaran pandemi itu.

Sumber di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Rusia juga mengecam AS dengan tuduhan manipulasi data, serta menuding Paman Sam menjadikan krisis kesehatan global itu sebagai serangan politik.

"Kami memiliki pertanyaan untuk Amerika. Akan sangat menyenangkan mendengar klarifikasi mereka tentang penempatan banyak laboratorium dekat Rusia dan China," kata pejabat itu, dilansir dari Sputniknews, Senin (30/3/2020).

Baca Juga: Parah Banget, Kalau Penduduk Tak Jaga Jarak, 2,2 Juta Penduduk Negara Ini Bakal Jadi Korban Corona

Sayangnya, tudingan pejabat itu soal peran AS dalam melahirkan virus corona tak disertai oleh bukti yang valid.

Labih lanjut, menurutnya, penyebaran kilat corona terjadi karena globalisasi, bukan seperti yang dituduhkan oleh AS terhadap China. "Artinya, tuduhan AS terhadap China benar-benar membingungkan," katanya.

Berulang kali, Trump menyebut corona sebagai 'virus China', sedangkan Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo menyebut virus itu sebagai 'virus Wuhan'. Tentunya, hal itu memantik emosi Beijing.

Di sisi lain, China sudah membalas tudingan AS pada bulan ini. Beijing menyebutkan kemungkinan personel militer AS-lah yang membawa virus corona ke Wuhan, Hubei dalam Pertandingan Dunia Militer pada Oktober 2019.