Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tak Ciut dengan Ancaman Corona, Wika Gedung Tetap Pasang Target Setinggi Langit

Tak Ciut dengan Ancaman Corona, Wika Gedung Tetap Pasang Target Setinggi Langit Kredit Foto: Annisa Nurfitriyani
Warta Ekonomi, Jakarta -

Meski kondisi ekonomi sedang terpuruk akibat serangan virus corona (Covid-19), namun PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) menargetkan pada tahun 2020 akan memperoleh kontrak dihadapi sebesar Rp 27,29 triliun atau naik 56,66% dari realisasi Order Book tahun 2019 Rp17,42 triliun. Total kontrak dihadapi ini terdiri dari target kontrak baru tahun 2020 sebesar Rp14,94 triliun dan carry over tahun 2019 sebesar Rp12,34 triliun. 

 

“Komposisi perolehan kontrak baru tahun 2020 direncanakan berasal dari Pemerintah 42%, BUMN 38% dan Swasta 20%,” jelas Direktur Utama WEGE, Nariman Prasetyo, dalam keterangan resminya, di Jakarta, Rabu (1/4/2020). 

 

Baca Juga: Tahun Ini WIKA Targetkan Kontrak Baru Rp65,5 Triliun

 

Dari komposisi tersebut, lanjut Nariman menunjukkan bahwa WEGE memiliki pasar yang jelas dan independen karena porsi kontrak baru berasal dari eksternal, di luar dari proyek-proyek yang berasal dari PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) selaku Holding Company. 

 

Sementara itu, untuk Penjualan (Termasuk Penjualan KSO) WEGE menargetkan Rp8,63 triliun dengan target laba bersih tahun 2020 Rp558 miliar. Dimana, untuk pengembangan bisnis di tahun 2020, perusahaan menggelontorkan Belanja Modal sebesar Rp692,4 miliar yang diperuntukkan untuk Fixed Asset, Capital Placement, Acquisition, Concession dan Industry Development. Anggaran Capex tersebut berasal dari kas internal, pinjaman bank dan dana IPO. 

 

Baca Juga: Wika Gedung Fokus Kembangkan Konstruksi Modular, Bisnis Properti Bakal Bersinar

 

Dengan dasar pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan tumbuh 5,3% di tahun 2020, alokasi RAPBN 2020 Kementrian PUPR khususnya pada infrastruktur pemukiman dan perumahan yang meningkat, rencana pemindahan ibukota serta pengembangan pasar luar negeri, akan membuat WEGE lebih fokus mengembangkan bisnis konsesi terkait dengan perkembangan infrastruktur tersebut, antara lain: mass transportation termasuk social infrastructure. Stimulus tersebut juga menjadi peluang besar bagi WEGE masuk sebagai kontraktor gedung, termasuk bagi industri precast dan modular. 

 

“Sebagai Total Solution Contractor yang berpengalaman serta selalu mengutamakan safety dan quality di setiap pekerjaan, kami selalu optimis dapat mengerjakan setiap proyek yang diberikan kepada WEGE dengan tepat waktu dan memberikan hasil yang terbaik sesuai dengan harapan costumer,” pungkasnya.

Baca Juga: Pria Buleleng Diringkus usai Curi Tabung Gas-Barang Elektronik

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: