Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Astaga Naga, di Amerika Serikat Sehari Ada 1.480 Tewas Karena Corona

Astaga Naga, di Amerika Serikat Sehari Ada 1.480 Tewas Karena Corona Kredit Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Amerika Serikat (AS) mencatat hampir 1.480 kematian akibat virus corona yang menyebabkan penyakit COVID-19 antara Kamis dan Jumat, menurut data Universitas Johns Hopkins, Catatan itu menjadi angka kematian terburuk 24 jam di seluruh dunia.

Dengan 1.480 kematian, jumlah total orang yang meninggal di AS mencapai 7.406, sedangkan 278.458 orang terinfeksi virus corona, tertinggi di dunia. Sementara 9.897 dinyatakan sembuh.

Baca Juga: Jadi Negara dengan Kasus Corona Terbanyak, Amerika Catat Puluhan Ribu Kasus Baru Per Hari

Gedung Putih menyatakan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) merekomendasikan warga Amerika untuk menutupi wajah mereka saat pergi keluar rumah, terutama di sekitar orang lain. Akan tetapi Presiden Donald Trump mengatakan bahwa ia sendiri tidak akan memakai masker penutup wajah tersebut.

Trump menyatakan, "Saya tidak akan melakukannya secara pribadi. Itu adalah rekomendasi."

Baca Juga: Geram Kasus Corona Makin Banyak, Bill Gates: Amerika Harus Tutup Total!

Panduan terbaru menganjurkan warga Amerika menggunakan penutup wajah sementara, seperti t-shirt, syal atau bandana untuk menutupi bagian sekitar hidung dan mulut.

Masker standar medis, terutama masker N95, harus disediakan bagi mereka yang berada di garis terdepan berjuang melawan pandemi virus corona.

Perubahan kebijakan itu muncul karena sejumlah pejabat kesehatan masyarakat khawatir bahwa mereka yang tidak menunjukkan gejala dapat menyebarkan virus terinfeksi COVID-19.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: