Alhamdulillah!! 3 Pasien Corona di Wilayah Ini Fiks Sembuh

Warta Ekonomi, Bogor -

Kabar baik datang dari Aceh. Tiga pasien positif COVID-19 di sana dinyatakan sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan RT-PCR swab tenggorokan ulang.

Ketiganya pun diminta untuk kembali ke rumah masing-masing. Jadi, per Minggu (5/4/2020), jumlah pasien positif di Aceh tersisa satu orang.

"Hasil pemeriksaan negatif tersebut dijumpai pada tiga dari empat pasien yang sudah terkonfirmasi positif. Dengan hasil ini maka ketiga pasien kita pulangkan," ujar Direktur Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA), Azharuddin saat dikonfirmasi.

Baca Juga: Mantap, 18 Pasien Positif Corona di Bali Dinyatakan Sembuh

Sementara itu, satu pasien berumur 60 tahun, dari hasil pemeriksaan tenggorok ulang, masih dinyatakan positif Covid-19. Hal ini dimungkinkan terjadi karena respons imunitas tubuh atau antibodinya belum terbentuk dengan cukup baik, yang disebabkan adanya penyakit penyerta lainnya.

Rumah sakit optimistis bahwa dalam beberapa hari ke depan pasien positif akan bisa pulang. "Insya Allah, kita semua tentu berharap dalam beberapa hari ke depan, pasien ini juga akan segera pulang, karena perkembangan fisiknya sudah jauh lebih baik. Kita harapkan hasil swab akan segera keluar dan dinyatakan negatif," ujar Azharuddin.

Meski telah dinyatakan negatif dan diperbolehkan pulang, pihak rumah sakit tetap mengimbau agar ketiga pasien tetap melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah masing-masing.

Sementara itu, salah seorang pasien yang hari ini dipulangkan menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada tim medis RSUZA, yang telah memberikan pelayanan dan penanganan medis terbaik, sehingga dinyatakan negatif COVID-19.

Ia berpesan kepada masyarakat agar menjaga diri dan keluarga, serta mengikuti imbauan yang telah dikeluarkan pemerintah untuk tetap menjaga pola hidup sehat.  

"Saya juga berpesan kepada masyarakat Aceh supaya menjaga diri dan keluarga serta mengikuti berbagai imbauan dan arahan yang dikeluarkan pemerintah, demi keselamatan kita, keluarga dan seluruh masyarakat Aceh. Tetap waspada," ujarnya.