Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Bank Indonesia (BI) mencatat, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Maret 2020 turun 3,9 poin menjadi 113,8. Penurunan ini disebabkan oleh Indeks Kondisi Ekonomi saat ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK), yang tercatat turun masing-masing 2,2 poin dan 5,5 poin dari bulan sebelumnya menjadi 103,3 dan 124,3.
"Meskipun melemah dari bulan sebelumnya, namun konsumen masih cukup optimis," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko dalam laporan Survei Konsumen, Senin (6/4/2020).
Onny mengatakan melemahnya optimisme konsumen terutama disebabkan oleh menurunnya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi kondisi ekonomi ke depan.
Baca Juga: Anggaran Covid-19 RI Jauh Lebih Kecil dari Malaysia, Gerindra Ngomel-ngomel
"Menurunnya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini terutama dipengaruhi oleh ketersediaan lapangan kerja yang lebih terbatas. Sedangkan ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan tertahan akibat persepsi konsumen terhadap kondisi kegiatan usaha enam bulan mendatang yang tidak sekuat persepsi konsumen pada bulan sebelumnya," tegasnya.
Sementara itu, berdasarkan wilayah, sebanyak 14 kota mengalami penurunan IKK pada Maret 2020 dengan penurunan terdalam terjadi di Kota Denpasar (-15,3 poin), diikuti Palembang (-13,3 poin) dan Manado (-8,4 poin).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti
