Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menag sebut Belasan Orang Positif Corona ikut Pelatihan Petugas Haji

Menag sebut Belasan Orang Positif Corona ikut Pelatihan Petugas Haji Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Surabaya -

Menteri Agama Fachrul Razi menyebut ada belasan orang positif terkena virus corona atau Covid-19 mengikuti Pelatihan Petugas Haji di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.

"Sesuai data dari Rumpun Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Timur, sebanyak 19 orang yang dinyatakan positif," kata Fachrul di dalam rapat kerja virtual dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu, 8 April 2020.

Baca Juga: Alhamdulilah, Pria Berumur 53 Tahun Sembuh dari Corona

Kata dia, pelatihan petugas haji di Asrama Haji Sukolilo dilaksanakan pada tanggal 9-18 Maret 2020, diikuti oleh 411 peserta, terdiri dari 166 orang Ketua Kloter dan Pembimbing Ibadah Haji dari unsur Kementerian Agama serta 245 Tenaga Kesehatan dari unsur Kementerian Kesehatan. Mereka berasal dari kabupaten, kota di Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Timur.

"Pola penularannya di klaster tersebut dilaporkan bermula dari dua narasumber yang mengisi acara di pelatihan tersebut. Kemudian menjalar ke peserta yang ada di kelompok kelas 10," katanya.

Menurutnya, kegiatan pelatihan petugas haji tersebut mulai dilaksanakan ketika kebijakan social distancing belum diterapkan secara masif, seperti Surat Edaran Gubernur Jawa Timur yang membatasi kerumunan orang yang disampaikan pada tanggal 16 Maret.

Serta, maklumat Kapolri yang diterbitkan pada tanggal 19 Maret untuk melarang kerumunan dan sejenisnya, serta juga sebelum terbitnya Surat Edaran Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2020 tanggal 16 Maret 2010, tentang Penyesuaian Sistem Kerja Pegawai Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pada Kementerian Agama.

Setelah kegiatan ditutup sesuai program pada tanggal 18 Maret 2020, tidak ada lagi kegiatan pelatihan petugas haji dan bentuk pengumpulan orang di lingkungan Kementerian Agama.

"Semua kegiatan setelahnya dilakukan dengan tata cara sesuai protokol dan mengacu pada social distancing dan online," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: