Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terapkan PSBB, Anies Contohkan Kasus Flu Spanyol

Terapkan PSBB, Anies Contohkan Kasus Flu Spanyol Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan pengurangan interaksi melalui physical distancing, juga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sukses menekan angka kematian saat dunia dilanda wabah flu Spanyol. Menurut Anies yang juga mantan Mendikbud ini, hal itu, menjadi alasan pemerintah, baik pusat juga DKI, kembali menerapkan hal itu untuk menekan angka kematian corona.

Baca Juga: PSBB DKI Segera Diberlakukan, Anies Upayakan Ojol Bisa Angkut Penumpang

"Ada pembatasan seperti ini itu, ini bukan rumus yang baru dibuat di Jakarta. Ini sudah dilakukan sejak seratus tahun lalu, ketika terjadi wabah pandemi juga, flu Spanyol," ujar Anies di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu, 8 April 2020.

Anies menyampaikan saat flu Spanyol melanda pada 1918-1920, kota-kota di dunia, saat itu menerapkan juga physical distancing. Hasilnya, angka kematian di kota-kota yang secara ketat menerapkan strategi, jauh lebih kecil dibanding kota yang tidak siap.

"Kota yang melakukan pembatasan secara serius, yang warganya disiplin, maka case fatality rate (tingkat kematian)-nya rendah," ujar Anies.

Anies juga mengemukakan, saat ini warga ibu kota harus menyadari bahwa keberhasilan Jakarta dalam mencegah corona menelan banyak korban jiwa, ada di diri mereka sendiri. Anies ingin warga patuh menerapkan physical distancing, utamanya saat PSBB diterapkan dari 10 hingga 24 April 2020.

"Saya mengajak kepada seluruh warga Jakarta, mari kita ambil tanggung jawab, dengan cara menjaga jarak, berada di rumah, cuci tangan, pakai masker, dan kalau itu kita kerjakan, insya Allah kita segera bisa menekan laju penularan coronavirus ini," ujar Anies.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: