Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yasonna Laoly Juara 1 Tokoh Publik dengan Sentimen Negatif di Medsos

Yasonna Laoly Juara 1 Tokoh Publik dengan Sentimen Negatif di Medsos Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lembaga konsultan data, Statqo Analytics, melaporkan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menjadi tokoh publik dengan sentimen negatif tertinggi di media sosial.

"Yasonna Laoly mendapatkan sentimen negatif di media sosial sebesar 85 persen. Selain itu, ia mendapat sentimen netral sebesar 12 persen dan sentimen positif sebesar tiga persen," tulis laporan tersebut dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (9/4/2020).

Baca Juga: Pakar Serukan: Pak Jokowi, Copot Menteri Yasonna!!

Analisis sentimen masyarakat terhadap tokoh publik ini dilakukan dengan melakukan data crawling di media sosial Twitter dalam kurun waktu satu bulan terakhir berkaitan dengan pandemi virus corona atau Covid-19.

Selain sentimen di media sosial, Statqo Analytics juga melakukan analisis melakukan analisis sentimen berdasarkan media dan website online serta komentar masyarakat dalam forum media online dengan menggunakan tools Brand 24 dalam rentang waktu 29 Maret hingga 4 April 2020.

Hasilnya ialah Yasonna Laoly mendapatkan sentimen negatif dari masyarakat terutama usai melontarkan kemungkinan melakukan pembebasan narapidana terkait Covid-19.

"Opsi kebijakan tersebut kemudian mendapatkan kritik oleh masyarakat serta berbagai lembaga LSM seperti ICW. Hal ini berakibat pada meningkatnya sentimen negatif masyarakat terhadap Yasonna hingga angka 80 persen," lanjut laporan tersebut.

Selain Yasonna Laoly, ada beberapa tokoh publik lain yang mendapat sentimen negatif di media sosial. Berikut ini urutan tokoh publik dengan sentimen negatif yakni

1. Yasonna Laoly (85 persen)

2. Ali M Ngabalin (63 persen)

3. Luhut Binsar Pandjaitan (59 persen)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: