Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Petugas PDP Covid-19, Pelni Langsung Karantina KM Kelud

Petugas PDP Covid-19, Pelni Langsung Karantina KM Kelud Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni melakukan portstay dan proses karantina terhadap KM Kelud di Pelabuhan Belawan, Medan. Langkah ini sebagai tindak lanjut atas hasil pemeriksaan kesehatan terhadap anak buah kapal (ABK) KM Kelud pada Minggu (12/4) lalu di Pelabuhan Batam.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero), Yahya Kuncoro menerangkan keputusan ini diambil demi menjaga kesehatan dan keamanan seluruh petugas kapal. KM Kelud berlayar dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Batam, dilanjutkan menuju Tanjung Balai Karimun sebelum akhirnya tiba di Medan.

"Berdasarkan hasil keputusan manajemen beberapa waktu lalu, KM Kelud melanjutkan perjalanan dari Batam tanpa melakukan proses embakarsi (menaikkan penumpang dari pelabuhan). Sehingga Medan adalah pelabuhan terakhir yang dituju kapal dan dapat langsung melakukan proses karantina," jelas Yahya, Selasa (14/4/2020).

Baca Juga: PT Pertamina Patra Niaga Sediakan Makanan Sehat untuk Tenaga Medis RS Pelni

Sebelum berlabuh pada Senin (13/4) malam, pihak KKP Belawan kembali memeriksa kesehatan seluruh penumpang yang turun di Pelabuhan Belawan serta petugas kapal. Berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui sejumlah tiga orang ABK dirujuk ke RS Martha Friska, Medan. Selain itu, KKP juga menyemprotkan disinfektan ke seluruh bagian kapal.

"Sesuai dengan protokol kesehatan, seluruh penumpang yang turun di Pplabuhan akan kembali dicek kesehatannya. Begitupun dengan para ABK. Adapun ketiga ABK saat ini sudah mendapatkan perawatan dan dalam kondisi baik dengan suhu tubuh normal. Saat ini KM Kelud pada posisi berlabuh dengan jarak 9 mil dari pelabuhan," terang Yahya.

Sebelumnya, telah diinformasikan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan terhadap petugas kapal di Batam pada Minggu (12/4) pagi, terdapat satu orang petugas kapal yang teridentifikasi sebagai PDP serta 39 orang petugas kapal menjalani isolasi mandiri di Pulau Galang, Batam.

Baca Juga: Parah Banget, Ada RS di Jakarta Tarik Biaya Pasien Covid-19. Sehari Setengah Juta!

"Yang bersangkutan saat ini sudah mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan serta 39 orang lainnya dalam keadaan sehat dan stabil. Manajemen terus memantau perkembangan kesehatan seluruh petugas kapal," tambahnya.

Perusahaan aktif meningkatkan pengawasan terhadap kesehatan seluruh petugas kapal. Dalam menghadapi pandemi Covid-19, seluruh petugas kapal telah diinstruksikan untuk meningkatkan kewaspadaan serta menjalankan seluruh SOP kesehatan sesuai arahan Kementerian Kesehatan terkait penanganan Covid-19. Manajemen juga telah melengkapi seluruh petugas kapal dengan APD serta membekali multivitamin sebagai upaya meningkatkan imunitas para ABK.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: