Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

OVO, Tokopedia, Grab Luncurkan Lagi ‘Patungan untuk Berbagi THR’

OVO, Tokopedia, Grab Luncurkan Lagi ‘Patungan untuk Berbagi THR’ Kredit Foto: Bernadinus Adi Pramudita
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tiga perusahaan digital di Indonesia, Tokopedia, OVO, dan Grab, menghadirkan kembali kampanye 'Patungan untuk Berbagi THR' untuk memperkuat program jaring pengaman sosial pemerintah, dengan menggalang bantuan sembako bagi pekerja informal yang terdampak pandemi Covid-19.

Ramadan menjadi momen yang tepat untuk membangun kolaborasi, solidaritas, dan semangat berbagi sebagai sesama masyarakat Indonesia melalui program ini.

Pengguna Tokopedia, OVO, dan Grab dapat berdonasi secara digital dari ponsel pintar masing-masing. Donasi yang terkumpul akan disalurkan dalam bentuk paket sembako oleh BenihBaik bersama komunitas sosial rekanan, seperti Jaringan Gusdurian dan PP Pemuda Muhammadiyah, dan didistribusikan ke puluhan ribu pekerja informal di Jabodetabek secara minim kontak.

Baca Juga: Dengar APD Mau Diekspor, PAN Marah: Ini Suasan Darurat

Selain menghimpun donasi masyarakat, tiga perusahaan digital ini akan melipatgandakan setiap donasi yang terkumpul, sampai dengan Rp1,5 miliar.

"Dengan menggunakan platform digital, implementasi kampanye ini diharapkan memungkinkan dan memfasilitasi masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi, berkontribusi, dan berbagi kebaikan di bulan suci Ramadan," kata Karaniya Dharmasaputra, Presiden Direktur OVO, dalam video conference, Jumat (17/4/2020).

Adapun paket sembako yang akan dibagikan kepada para pekerja informal mencakup: beras, gula, minyak goreng, dan biskuit. Untuk memastikan kontak dan keterlibatan uang tunai secara minim, BenihBaik akan menggunakan OVO dan paket sembako akan dikirimkan oleh layanan kurir instan GrabExpress, langsung ke penerima manfaat.

"Di Patungan untuk Berbagi THR kali ini, kami mendorong gerakan donasi tanpa kontak, mulai dari pengumpulan dana, pesanan barang, hingga pengiriman bantuan," ujar Melissa Siska Juminto, COO Tokopedia.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: