Marhaban, Ya Ramadan! 1 Ramadan Jatuh Jumat Besok

Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil sidang isbat yang digelar Kementerian Agama Republik Indonesia telah memutuskan awal Ramadan 2020.

"Menetapkan awal 1 Ramadan 1441 Hijriah jatuh pada esok hari, bertepatan hari Jumat tanggal 24 April 2020," kata Menteri Agama Fachrul Razi di Gedung Kemenag, Jl. MH. Thamrin No. 6, Jakarta, Kamis (23/4/2020).

Baca Juga: Ramadan Faedah, Platform Dakwah Putri Gus Dur Bisa Jadi Teman Ngabuburit

Untuk itu, Fachrul mengajak seluruh umat Islam untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan dengan gembira.

"Mari kita sambut kedatangan Ramadan untuk melipatgandakan pahala. Marhaban ya Ramadan," katanya.

Sebelum itu, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, mengatakan, pemantauan hilal (rukyatul hilal) digunakan untuk penetapan awal bulan Ramadan 1441 Hijriah/2020 Masehi. Rukyatul Hilal akan ada pada 82 titik pemantauan yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia.

"Rukyatul hilal dilaksanakan oleh petugas Kanwil Kemenag Provinsi bekerja sama dengan ormas Islam, BMKG, dan Mahkamah Agung. Mereka akan melakukan pemantauan hilal di 82 titik yang telah ditetapkan. Titik pantau terbanyak di Jawa Timur, 27 lokasi, dan Jawa Barat dengan 8 lokasi," kata Kamaruddin Amin.

Menurut Kamaruddin, sehubungan kondisi pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Indonesia, sidang isbat akan digelar dengan skema berbeda. Pihaknya akan memanfaatkan sarana teleconference dalam sidang isbat tahun ini.

"Seiring kebijakan physical distancing dan sesuai protokol kesehatan, kita menghindari ada kerumunan. Sidang isbat akan memanfaatkan teknologi teleconference sehingga peserta dan media tidak perlu hadir di Kementerian Agama," ujarnya.

Turut hadir, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Abdullah Zaidi, Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi, Plt Sekjen Kemenag Nizar, dan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin. Sidang juga diikuti perwakilan ormas melalui aplikasi pertemuan daring.