Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Merinding! Pentagon Resmi Rilis Rekaman Video UFO dengan Pilot Angkatan Laut AS

Merinding! Pentagon Resmi Rilis Rekaman Video UFO dengan Pilot Angkatan Laut AS Kredit Foto: YouTube/American Millitary News
Warta Ekonomi, Washington -

Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS), Pentagon akhirnya secara resmi merilis klip pencek dari pertemuan pilot AS dengan apa yang disebut sebagai 'fenomena udara tak dikenal' (unidentified aerial phenomena/UAP), dua tahun setelah rekaman itu bocor secara online.

Video inframerah, yang difilmkan dari pesawat Angkatan Laut AS pada 2004 dan 2015, menunjukkan UAP atau yang dikenal masyarakat dengan nama lama benda terbang tak dikenal (unidetified flying object/UFO). Benda-benda dapat dilihat melintasi langit dengan cara yang tidak dapat dijelaskan dan dengan kecepatan yang sangat tinggi.

 

Dua video berisi rekaman komunikasi oleh pilot, yang jelas terpesona oleh kecepatan pesawat yang tidak diketahui.

Departemen Pertahanan mengatakan pihaknya membuat rilis resmi itu "untuk menjernihkan kesalahpahaman oleh publik tentang apakah rekaman yang telah beredar itu nyata atau tidak, atau apakah ada lebih banyak video atau tidak."

Langkah itu mendapat lampu hijau setelah "tinjauan menyeluruh," yang menetapkan bahwa perilisan video-video itu "tidak mengungkapkan kemampuan atau sistem sensitif ... dan tidak menimpa penyelidikan investigasi selanjutnya tentang pelanggaran ruang udara militer oleh fenomena udara tak dikenal," demikian penjelasan Juru Bicara Pentagon Sue Gough, sebagaimana dilansir Russia Today, Selasa (28/4/2020).

Pentagon telah mengonfirmasi bahwa klip itu asli. Juru Bicara Angkatan Laut Joseph Gradisher pada September 2029 mengatakan bahwa rekaman itu benar-benar menampilkan UAP. Namun, saat itu dia menjelaskan bahwa video itu tidak pernah diizinkan untuk dirilis ke publik.

Gradisher menjelaskan bahwa Pentagon membuka penampakan 'fenomena udara tak dikenal' untuk 'mendestigmatisasi' seluruh masalah dan mendorong para pilot untuk melaporkan pertemuan dengan mereka, yang ternyata cukup "sering", secara lebih sukarela.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: