Proof of Life, Film Action-Thriller Selamatkan Sandera

Warta Ekonomi, Jakarta -

Proof of Life merupakan film action-thriller asal Amerika Serikat yang diproduksi pada tahun 2000 silam. Film aksi thriller besutan Taylor Hackford ini terinspirasi dari sebuah artikel di majalah Vanity Fair dan buku Thomas Hargrove berjudul The Long March to Freedom.

Judul film ini merupakan frasa yang umum digunakan untuk mengindikasikan bahwa korban penculikan masih hidup.

Alice Bowman (Meg Ryan) pindah ke negara Tecala, Amerika Selatan karena suaminya, Peter Bowman (David Morse), yang seorang insinyur bekerja untuk membangun bendungan baru. Bendungan itu merupakan milik perusahaan minyak Quad Carbon.

Baca Juga: WFH, Menkominfo: Jangan Nonton Film di Situs Ilegal!

Saat mengemudi suatu pagi melalui kota, Peter terjebak dalam lalu lintas dan kemudian disergap dan diculik oleh pemberontak gerilya Tentara Pembebasan Tecala (ELT). Mereka meyakini Peter bekerja pada pipa minyak Quad Carbon. Kemudian tentara ELT membawanya melalui hutan.

Terry Thorne (Russell Crowe), mantan anggota British Special Air Service, dikenal sebagai negosiator ahli dalam kasus penculikan dan tebusan. Ia ditugaskan oleh perusahaannya, Luthan Risk, untuk menawar pengembalian yang aman bagi Peter.

Sayangnya, diketahui bahwa Quad Carbon berada di ambang kebangkrutan dan pengambilalihan dan karenanya tidak memiliki asuransi untuk penculikan sehingga mereka tidak mampu membayar layanan Thorne. Thorne memilih untuk meninggalkan negara itu.

Alice kemudian menghubungi negosiator lokal dan mendesaknya membayar tebusan pertama ELT. Alice yang kalut menyetujui hal tersebut. Untungnya Thorne kembali karena hati nuraninya ingin membantu. Transkasi tersebut dibatalkan.