Gojek Benarkan Kabar Akuisisi, Integrasikan Layanan Gobiz dengan . . . .

Warta Ekonomi, Bogor -

Setelah kabar akuisisi Gojek atas Moka beredar beberapa kali, akhirnya perusahaan besutan Nadiem Makarim itu buka suara, Kamis (30/4/2020).

Gojek mengonfirmasi akuisisi startup teknologi point of sale (POS) mobile. Pekan lalu, Gojek dilaporkan telah mendaftarkan akuisisi itu ke Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) pada 9 April.

"Kami akan mengintegrasikan layanan untuk memberikan solusi yang seamless kepada para pedagang, terdiri dari: pembayaran, pengiriman makanan, alat yang mendukung pertumbuhan, dan sistem POS," kata Gojek, dilansir dari KrAsia.

Baca Juga: Investasi Baru Lagi, Kali Ini Alibaba Suntik Dana ke Perusahaan . . . .

Meski diakuisisi, Moka akan tetap beroperasi sebagai entitas independen dan melayani sekitar 40 ribu mitra penjual di 200 kota. Layanan Moka terdiri atas: alat POS, pembayaran, akuntansi, pengadaan bahan baku, serta pinjaman bisnis.

CEO Moka Haryanto Tanjo berujar, "Gojek merupakan aplikasi konsumen terbesar dan integrasi ini memungkinkan kelompok pedagang kami terhubung dengan jutaan pengguna Gojek, serta menerima kunjungan langsung dari layanan seperti Gofood."

Di sisi lain, Gojek juga memiliki aplikasi untuk para mitra UMKM, namanya Gobiz. Integrasi layanan Gojek dan Moka bertujuan menyederhanakan operasi.