Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Meski Corona, Unilever Indonesia Masih Bisa Cetak Laba Triliunan!

Meski Corona, Unilever Indonesia Masih Bisa Cetak Laba Triliunan! Kredit Foto: Lestari Ningsih
Warta Ekonomi, Bogor -

Di tengah wabah corona, PT Unilever Indonesia Tbk masih mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih senilai 4,6%, dengan total Rp11,2 T.

Pertumbuhan penjualan itu didorong oleh pertumbuhan penjualan domestik sebesar 4,4 persen serta pertumbuhan penjualan ekspor sebesar 9,0 persen. Perseroan juga mencatat laba bersih Rp 1,8 triliun atau tumbuh sebesar 6,5 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Hemant Bakshi mengatakan, inovasi menjadi kunci utama perseroan dalam mempertahankan pertumbuhan positif di kuartal I. “Pihaknya mencatatkan sebanyak 25 launch dan relaunch yang kami lakukan di berbagai segmen. Peluncuran inovasi-inovasi tersebut sejalan dengan strategi perseroan untuk tetap relevan dan mampu bersaing dimasa yang akan datang,” ujarnya seperti ditulis, Jumat (1/5/2020).

Baca Juga: Di Hari Buruh, Ada Pesan Buat Perusahaan: Jangan PHK di Tengah Corona, Kata Ketua DPR

Menurut dia, perseroan terus meluncurkan inovasi-inovasi baru untuk meraih peluang yang sesuai aspirasi konsumen. Salah satunya pada Maret 2020 lalu, Perseroan kembali memperkuat bisnis dalam kategori konsumen muslim dengan meluncurkan merek baru, Sahaja. Sahaja hadir dalam empat lini produk kebersihan yaitu: sabun pencuci piring, cairan pembersih lantai, spray higienis, dan cairan pembersih higienis. 

“2,5 persen hasil penjualan bersihnya alan disisihkan untuk kemakmuran sesame umat muslim di sekitar dalam bentuk shadaqah, dengan bekerjasama dengan Dompet Dhuafa,” ujarnya. 

Di tengah masa pandemi corona, perseroan juga melakukan serangkaian upaya untuk tetap mempertahankan pertumbuhan bisnisnya. Saat ini perseroan fokus kepada tiga hal yaitu, melindungi kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan karyawan; memastikan keberlangsungan bisnis dan pemenuhan kebutuhan produk untuk membantu konsumen menghadapi keseharian di masa yang penuh tantangan ini; dan  berkontribusi membantu masyarakat luas mengatasi pandemi corona.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: