Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Surat Pelaporan Said Didu Beredar, Warganet Kian Ramai Dukung Luhut

Surat Pelaporan Said Didu Beredar, Warganet Kian Ramai Dukung Luhut Kredit Foto: Twitter/msaid_didu
Warta Ekonomi, Bogor -

Warganet di Twitter kembali membicarakan tuntutan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan kepada Said Didu. Surat tanda terima laporan yang diduga pelaporan Said Didu ke Polri pun beredar.

Kali ini, Luhut mendapat dukungan warganet lewat tagar #CidukSaidDidu yang ramai dicuitkan sejak Kamis (30/4/2020) sore.

Salah satu yang mengunggah surat tersebut adalah pegiat media sosial Ulin Yusron. “Ini surat laporan LBP untuk Said Didu, 8 April 2020. Sampai di mana prosesnya? Apa benar beliaunya akan diperiksa pekan depan? Udah jera apa gak sih? #PeriksaSaidDidu #CidukSaidDidu,” ucap Ulin melalui akun Twitter-nya @ulinyusron.

Baca Juga: Jokowi: Saya Dengar Banyak Pekerja Di-PHK, Maka Laksanakan...

Dukungan kepada Luhut pun datang dari Politisi PDIP Ruhut Sitompul. “Kau merasa Pak JK pada waktu itu dihina Kader PDI Perjuangan @saiddidu ngotot bawa Demo ke Mabes Polri mereka ditahan atau minta ma'af rasain karma, Kami Sahabat2 LBP tegas kau harus minta ma’af ingat memercik air didulang terpercik muka sendiri,” cuit Ruhut.

Selain Ruhut, ada pula Founder dari Said Aqil Siroj Institute Abi Rekso Panggalih, yang turut mengunggah surat pelaporan tersebut. “Siap-Siap rombongan topeng monyet tabuh kaleng rongsok. Ya ga @msaid_didu?” ujarnya melalui akun twitter @abirekso pada Kamis (30/4/2020).

Seleb medsos @triwul82 ikut berkomentar. "Luhut Didampingi 4 Kuasa Hukum untuk Lanjutkan Tuntutan ke Said Didu #CidukSaidDidu," tulisnya.

Dikonfirmasi terpisah, Juru Bicara Luhut, Jodi Mahardi membenarkan pelaporan kepada Said Didu tersebut. “Ya, benar sudah dilaporkan oleh tim pengacara tertanggal 8 April 2020. Proses berikutnya biar ditangani pihak Kepolisian berdasarkan prosedur dan aturan yang berlaku. Pak Menko sudah memberi mandat kepada tim pengacara untuk menangani hal ini karena beliau fokus melaksanakan tugasnya sebagai Menko Marves,” terang Jodi, Jumat (30/4).

Sebelumnya, Said Didu mengunggah video berjudul 'MSD: LUHUT HANYA PIKIRKAN UANG, UANG, DAN UANG'. Video berdurasi 22 menit 44 detik tersebut ditanggapi Jodi Mahardi yang meminta Said Didu meminta maaf. Namun hingga batas waktu yang ditentukan, Said Didu tak kunjung menyampaikan permintaan maaf. Said Didu hanya menulis surat klarifikasi yang menyatakan tidak pernah berniat menghina Luhut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: