Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

5 Pengeroyok Relawan Covid-19 Diringkus Polisi, Berikut Adalah Daftarnya!

5 Pengeroyok Relawan Covid-19 Diringkus Polisi, Berikut Adalah Daftarnya! Kredit Foto: Antara/Rony Muharrman
Warta Ekonomi, Payakumbuh -

Lima orang pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap relawan Covid-19 di dekat Pos II Covid-19 Pasar Pakan Rabaa, Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten Limapuluhkota, Sumatera Barat akhirnya ditangkap aparat Polres Payakumbuh, Kamis 7 Mei 2020. Pelaku, yakni berinisial DV (17), AL (18), AR (18), ID (19) dan AD (20).

Kapolres Payakumbuh AKBP, Dony Setiawan, mengatakan bahwa penangkapan pelaku penganiayaan secara bersama-sama tersebut setelah pihaknya menerima laporan dari korban. “Penangkapan dilakukan setelah kami menerima laporan dari korban bernama Boni, dan sesuai laporan polisi Nomor : LP/K/130/V/2020/Res, tanggal 05 Mei 2020,” ujarnya, Sabtu (9/5/2020).

Baca Juga: Pasien Sembuh Tak Bertambah, Total Kasus Corona di Banten Tembus Angka....

Dikatakan Kapolres, kronologi kejadian berawal ketika pelaku mendapat kabar adanya sekelompok pemuda yang komplain karena ditegur relawan lantaran tidak menggunakan masker sesuai ketentuan yang berlaku. Dan saat itu para relawan tengah melaksanakan piket jaga.

Mendengar kejadian tersebut, langsung menuju Pos Covid-19 karena Boni adalah pengurus sekaligus relawan. Sesampai di pos pengamanan, Boni melihat jika orang yang komplain tersebut sudah tidak ada.

Namun beberapa saat kemudian, datang pemuda berjumlah lima orang dengan menggunakan sepeda motor. Salah seorang pemuda, AD langsung memukul kepala dan bagian tubuh korban lainnya.

Baca Juga: Stop Bikin Kebijakan yang Bikin Publik Bingung! Pemerintah Diminta Perbaiki Komunikasi Soal Covid-19

“Pemukulan ini juga diikuti oleh pemuda lainnya dengan melakukan tindakan yang sama,” terang Kapolres.

Atas kejadian tersebut, korban merasa tidak senang karena mengalami memar pada bagian kepala, wajah dan kaki serta hidung mengeluarkan darah, sehingga melaporkannya ke Polres Payakumbuh guna pengusutan lebih lanjut.

“Kini, pelaku tengah kita proses,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: