Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Demi Berdamai dengan Afghanistan, AS Bujuk Rayu Minta Bantuan Pakistan

Demi Berdamai dengan Afghanistan, AS Bujuk Rayu Minta Bantuan Pakistan Kredit Foto: Reuters/Lindsey Wasson
Warta Ekonomi, Jakarta -

Amerika Serikat (AS) telah meminta Pakistan untuk menggunakan pengaruhnya guna menekan Taliban untuk memulai "segera" perundingan intra-Afghanistan. Perundingan ini dapat mengakhiri perang terpanjang Washington di Afghanistan.

Zalmay Khalilzad, utusan khusus AS untuk Afghanistan, dilaporkan telah bertemu dengan para perunding Taliban, dan para pejabat di Pakistan, Afghanistan, dan India untuk mencari dukungan mereka untuk mempercepat perundingan intra-Afghanistan, sebuah komponen kunci dari kesepakatan bersejarah yang dicapai antara Washington dan Taliban pada bulan Februari.

Baca Juga: Amerika Serikat Mantap Batasi Ekspor Teknologi ke China, Respons Beijing: yang Rugi Perusahaan AS!

Kedutaan Besar AS di Islamabad, menuturkan, di Pakistan Khalilzad bertemu dengan panglima militer Pakistan, Jenderal Qamar Javed Bajwa untuk mencari dukungannya dalam menekan Taliban untuk mengurangi kekerasan, yang merupakan awal perundingan intra-Afghanistan.

"Khalilzad membahas (dengan Bajwa) upaya yang sedang berlangsung oleh AS untuk memajukan proses perdamaian Afghanistan dan meminta dukungan Pakistan dalam mendesak pengurangan kekerasan dan segera memulai negosiasi intra-Afghanistan," kata kedubes AS di Islamabad, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (10/5/2020).

Dalam pertemuan dengan Bajwa dan para petinggi Taliban, Khalilzad juga meminta bantuan Islamabad dalam membantu pembebasan seorang warga negara Amerika, Mark Frerichs, seorang veteran Angkatan Laut yang menjadi kontraktor, yang dilaporkan diculik di Afghanistan pada akhir Januari.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: