Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hadapi 'New Normal' Akibat Covid-19, KBI Luncurkan KBI e-Ducentre

Hadapi 'New Normal' Akibat Covid-19, KBI Luncurkan KBI e-Ducentre Kredit Foto: KBI
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI pada tanggal 8 Mei 2020 secara resmi meluncurkan KBI e-ducentre, yaitu wadah yang akan menjadi pusat riset, edukasi, serta literasi, baik untuk industri Perdagangan Berjangka Komoditi, Sistem Resi Gudang, Pasar Fisik, maupun aspek korporasi.

Dalam sambutannya di sela-sela peluncuran KBI e-ducentre, Asisten Deputi Restrukturisasi dan Pendayagunaan Portfolio Kepemilikan Negara Minoritas (PPKNM) Kementerian BUMN, Aditya Dhanwantara, mengatakan, "Hadirnya KBI e-ducentre di saat Indonesia berada dalam situasi New Normal seperti sekarang ini tentu sangat diapresiasi. Dengan gelombang disrupsi serta wabah Covid-19, yang sadar atau tidak telah membuat masyarakat mengalami sebuah kenormalan baru yang penuh dengan teknologi. Dan dengan adanya  teknologi, saat ini kita semua masih bisa bergerak dan berkontrribusi nyata bagi bangsa kita."

Baca Juga: Corona Tak Hentikan Kegiatan Perdagangan dan Kliring BBJ dan KBI

Lanjut Aditya, Kementerian BUMN menurutnya sangat mengapresiasi KBI yang sudah mencoba membangun suatu kemitraan, suatu sinergi bersama dengan BUMN-BUMN yang lain, sehingga bisa membuat suatu produk atau sumbangsih terkait stimulus kegiatan ekonomi nasional.

"Ke depan, Kementerian BUMN mengharapkan KBI e-ducentre dapat menjadi partner sinergi BUMN lain, baik dalam upaya meningkatkan kinerja maupun pelayanan kepada masyatakat. Tentunya, dapat menjadi stimulus bagi BUMN dalam meningkatkan perannya sebagai mesin pertumbuhan ekonomi maupun akselerator kesejahteraan masyarakat," terang Aditya.

Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) mengatakan, "KBI menghadirkan KBI e-ducentre karena melihat ke depan tantangan ekonomi nasional akan cukup berat. Hal ini perlu didukung dengan kesiapan sumber daya manusia yang berkompetensi."

Dengan adanya KBI e-ducentre, lanjut Fajar, KBI berharap dapat mempercepat proses dalam penyiapan sumber daya manusia berkompetensi tersebut. Dengan layanan yang berbasis pada riset, edukasi, dan literasi, KBI e-ducentre memiliki berbagai program yang tidak hanya bisa dimanfaatkan oleh sesama BUMN, tapi juga dibuka sinergi dengan kalangan swasta. Sejalan dengan gelombang disrupsi dan era New Normal yang sarat dengan teknologi, KBI e-ducentre juga akan memanfaatkan platform teknologi dalam kegiatan operasionalnya.

Dalam sambutannya, Aditya Dhanwantara juga mengatakan, "Kementerian BUMN melihat perlunya langkah strategis dan percepatan yang didukung dengan sinergi antar-BUMN dalam upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan peran yang dimiliki BUMN yaitu sebagai mesin pertumbuhan ekonomi nasional dan akselerator kesejahteraan masyarakat, BUMN dituntut untuk lebih berperan aktif. Apalagi, dalam situasi ekonomi nasional seperti saat ini dan ke depan apabila wabah Covid-19 sudah berakhir."

Peluncuran KBI e-ducentre ini juga diisi dengan kegiatan online talkshow dengan tema "Implementasi Governansi Korporat bagi BUMN Non Listed" dengan narasumber Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance Mas Achmad Daniri.

"Kegiatan diskusi jarak jauh yang dilakukan oleh KBI e-ducentre ini tentu menjadi sesuatu yang sangat penting dan ke depan perlu terus dilakukan," tutup Aditya.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: