Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gelontorkan Rp583,5 Triliun, BI Jamin Likuiditas Perbankan Aman

Gelontorkan Rp583,5 Triliun, BI Jamin Likuiditas Perbankan Aman Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia (BI) menilai kondisi likuiditas perbankan tetap memadai dan mendukung berlanjutnya penurunan suku bunga di tengah pandemi Covid-19.

Likuiditas perbankan yang memadai tercermin pada rerata harian volume Pasar Uang Antar Bank (PUAB) April 2020 yang tetap tinggi yakni Rp9,2 triliun serta rasio Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) yang tetap besar yakni 24,16% pada Maret 2020.

Baca Juga: Konsisten Kembangkan Perbankan Digital, Bank DKI Peroleh Ini

"Perkembangan ini berdampak positif pada penurunan suku bunga. Pada April 2020, rata-rata suku bunga PUAB O/N dan suku bunga JIBOR tenor 1 minggu bergerak stabil di sekitar level BI7DRR yakni 4,31% dan 4,60%. Rerata tertimbang suku bunga deposito dan kredit masing-masing tercatat 5,92% dan 10,17%, menurun masing-masing 11bps dan 19bps dari level Maret 2020," ujar Gubernur BI, Perry Warjiyo, di Jakarta, Selasa (19/5/2020).

Menurut Perry, perkembangan kondusif ini dipengaruhi strategi BI dalam menjaga kecukupan likuiditas. Sejak awal 2020, Bank Indonesia telah melakukan injeksi likuiditas ke pasar uang dan perbankan hingga mencapai Rp583,5 triliun antara lain melalui pembelian SBN dari pasar sekunder, penyediaan likuiditas perbankan melalui transaksi term-repo SBN, swap valas, serta penurunan GWM Rupiah.

"Penurunan suku bunga tersebut berdampak pada kenaikan pertumbuhan besaran moneter M1 dan M2 pada Maret 2020 yang masing-masing menjadi 15,6% (yoy) dan 12,1% (yoy)," pungkasnya.

Ke depan, BI akan terus memastikan kecukupan likuiditas di pasar uang dan perbankan dalam mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional, khususnya dalam rangka restrukturisasi kredit perbankan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: