Jasa Raharja DKI Jakarta Beri Bantuan 100 Set APD ke RSPAD Gatot Soebroto

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Jasa Raharja (Persero) Cabang DKI Jakarta hari ini (20/5/2020) memberikan bantuan peralatan medis tanggap pandemi Covid-19 untuk Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta.

Perseroan memberikan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) berjumlah 100 set. Dalam setiap set APD, terdiri dari baju (hazmat), kacamata, pelindung kepala, sarung tangan, dan sepatu.

Bantuan APD Jasa Raharja yang diterima Waka RSPAD Gatot Soebroto, dr A Budi Sulistya, akan digunakan oleh para tenaga medis. Sebagaimana diketahui, saat pandemi seperti sekarang, APD sangat dibutuhkan mengingat pasokannya kian terbatas.

Baca Juga: CIPS Beberkan Solusi Ekonomi Nasional Hadapi Covid-19

Kepala Cabang Jasa Raharja Cabang Utama DKI Jakarta, Huntal Parulian Simanjuntak menjelaskan, bantuan ini merupakan upaya untuk mendukung keselamatan para tenaga medis agar terjaga. Pasalnya sudah banyak tenaga medis menjadi korban saat menangani pasien Covid-19 di Tanah Air.

"Bantuan yang diberikan ini untuk meringankan kawan-kawan di rumah sakit. Kami Jasa Raharja Cabang DKI Jakarta bersinergi dengan RSPAD Gatot Soebroto, dan kawan-kawan di kantor pusat juga melakukannya dengan rumah sakit lain," jelas Huntal Parulian dalam acara penyerahan yang berlangsung di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

Diharapkan, dengan adanya peralatan penanganan kesehatan yang memadai, pasien akan lebih mudah disembuhkan dan tenaga medis mampu bekerja dengan aman dan tenang.

Tak hanya penyerahan APD ke RSPAD Gatot Soebroto, Jasa Raharja Cabang DKI Jakarta juga menyalurkan berbagai bantuan sebagai bentuk tanggap pandemi Covid-19 yang mewabah di Indonesia, khususnya DKI Jakarta.

Pada Senin lalu (18/5), Jasa Raharja Cabang DKI Jakarta telah memberikan bantuan berupa 132 paket sembako yang mencapai total Rp20 juta kepada para seniman dan komunitas di Kawasan Wisata Kota Tua Jakarta. Pemberian bantuan ini untuk merespons kesulitan yang dialami para pekerja informal tersebut lantaran Kota Tua ditutup.