Ketua Gugus Tugas Covid Prihatin Jelang Lebaran Justru Banyak Masyarakat Nggak Disiplin
Jalanan, pasar, mall dan sejumlah tempat kembali ramai saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di akhir Ramadhan. Masyarakat mulai keluar rumah, khususnya ke pusat perbelanjaan untuk membeli kebutuhan jelang hari raya Idul Fitri.
Kondisi ini disayangkan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo. Doni prihatin masyarakat tidak disiplin.
"Kami sangat prihatin karena masih ada masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan," kata Doni di Jakarta, Kamis (21/5).
Baca Juga: Pecahkan Rekor, Hari Ini Ada 973 Positif Corona Baru
Doni menegaskan, jika masyarakat benar-benar menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan dispilin mematuhi aturan PSBB, angka kasus akan segera menurun.
Namun, ia melihat, masyarakat masih kurang begitu peduli dengan risiko yang bakal terjadi. Masyarakat kembali ramai, kumpul-kumpul, dan beraktivitas yang sebenarnya bisa ditahan atau bisa dihindari.
Jelang hari raya Idul Fitri ini, Doni berharap masyarakat menahan diri untuk melakukan aktivitas yang melibatkan banyak orang. Supaya mata rantai penularan virus Covid-19 terputus. Ditegaskanya, dua pekan ini adalah waktu yang sangat krusial.
"Menjelang Lebaran adalah saat kritis, kalau kita ingin segera memutus mata rantai penularan, ingin segera ke kehidupan new normal, maka dua minggu terakhir adalah waktu terbaik," ingatnya.
Status PSBB tak akan dicabut jika masyarakat masih melanggar aturan serta tidak menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin.
Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait: