Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terus Difitnah AS, Balasan China Gak Kalah Telak!

Terus Difitnah AS, Balasan China Gak Kalah Telak! Kredit Foto: Reuters/Edgar Su
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Luar Negeri China Wang Yi menuduh Amerika Serikat menyebarkan konspirasi dan kebohongan tentang virus corona. Tuduhan itu memanaskan hubungan kedua negara tersebut yang saling serang isu soal corona.

Wang menuding Amerika Serikat dijangkiti virus politik yang membuat serangan pada China terus bergulir. Wang menekankan bahwa China selalu berusaha bertanggung jawab mencegah penularan corona di dunia. Virus corona tercatat mulai mewabah pada Desember lalu.

Wang menyebut ada kekuatan politik di AS yang menyandera hubungan China-Amerika.

Baca Juga: Pejabat AS Tuding China Bohongi WHO Soal Covid-19

"Kekuatan itu mencoba mendorong kedua negara ke perang dingin baru. Selain kehancuran akibat corona, ada virus politik yang menyebar di Amerika," kata Wang dilansir dari BBC pada Senin (25/6/2020).

"Virus politik ini memakai tiap kesempatan untuk menyerang China. Beberapa politisi mengabaikan fakta, membuat banyak kebohongan tentang China dan merancang konspirasi," kata Wang.

Ia meminta AS sebaiknya menghentikan tuduhan itu karena hanya mengabiskan tenaga dan waktu. Wang menganjurkan agar Amerika dan China sebaiknya bekerja sama melawan virus corona.

"Kedua negara punya tanggung jawab besar demi perdamaian dunia dan pembangunan. China dan Amerika untung dari kerja sama, dan rugi dari konfrontasi," ujar Wang.

Sebelumnya, Presiden Amerika Donald Trump menyalahkan China karena mencoba menutup-nutupi penyebab pandemi corona. Trump sendiri mengalami serangan dari dalam negeri karena dianggap tak mampu menangani penyebaran virus corona di Negeri Paman Sam. Kondisi itu menyulitkan Trump yang akan menghadapi pemilu tahun ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: