Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

New Normal, PKS Ingatkan Jokowi Ancaman Gelombang Kedua: Belajar dari Korsel!

New Normal, PKS Ingatkan Jokowi Ancaman Gelombang Kedua: Belajar dari Korsel! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo sedang mempersiapkan pemberlakuan tatanan kehidupan normal yang baru alias new normal di tengah pandemi wabah virus corona. Namun rencana itu dianggap cukup riskan dan berbahaya karena pandemi Covid-19 di Indonesia belum menunjukkan tanda-tanda terkendali.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera Aboebakal mengingatkan pemerintah agar belajar dari pengalaman di Korea Selatan yang sempat dianggap berhasil mengendalikan Covid-19 lalu melonggarkan aktivitas masyarakat dan bersiap transisi menuju new normal. Akibatnya kemudian muncul ledakan baru kasus corona di negeri ginseng itu.

Baca Juga: Jokowi Mau New Normal, Berkacalah pada Moon Jae-in!

"Belajar dari Korsel, baru dua pekan mereka bikin new normal, sekarang sudah naik lagi angka Covid-nya. Akibatnya sekarang Korsel akan melakukan pembatasan kembali," kata Netty Aher Minggu (31/5/2020).

Beberapa daerah dianggap masih rawan, seperti Surabaya, yang kelebihan pasien akibat lonjakan kasus cukup tinggi. Bahkan dikhawatirkan akan seperti Wuhan, China, yang pasien positifnya banyak hingga daerahnya harus di-lockdown atau dikarantina total.

Anggota Komisi III DPR ini juga termasuk menyoroti sekolah yang akan dibuka juga seiring kebijakan new normal. Rencana itu juga tidak ringan risikonya. Apalagi, berdasarkan data KPAI, sebanyak 831 terinfeksi Covid-19.

"Tidak mudah menerapkan protokol kesehatan di sekolah, apalagi keterbatasan APD sejenis masker, demikian pula keterbatasan luas ruang kelas untuk menerapkan physical distancing," kata Netty.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: