Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Protes Anti-Rasisme di AS, Polisi Tangkap 10.000 Orang

Protes Anti-Rasisme di AS, Polisi Tangkap 10.000 Orang Kredit Foto: Reuters/Carlos Barria
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pihak berwenang Amerika Serikat (AS) dilaporkan menangkap lebih dari 10.000 orang dalam protes anti-rasisme menentang kebrutalan polisi yang terjadi di berbagai kota di negara itu menyusul kematian pria Afrika-Amerika, George Floyd, dalam tahanan polisi bulan lalu.

Baca Juga: Menelisik Rekam Jejak Derek Chauvin, Eks Polisi Pembunuh George Floyd

Jumlah itu didapatkan dari penghitungan kantor berita Associated Press (AP) yang dirilis pada Kamis (4/6/2020). Pada Rabu (3/6/2020), dilaporkan jumlah penangkapan telah berada di angka 9.300.

Menurut AP, penangkapan di Kota Los Angeles saja menyumbang seperempat dari total penangkapan, diikuti oleh New York, Dallas dan Philadelphia. Kebanyakan dari mereka dibuat untuk pelanggaran ringan, seperti pelanggaran jam malam.

Ratusan orang juga ditangkap dengan tuduhan perampokan dan penjarahan. Kantor berita itu menambahkan bahwa jumlah tersebut tidak termasuk laporan penangkapan yang dibuat pada Rabu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: