Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh! Mau Cari Dana di Pasar Modal Tapi Saham Bank Mayapada Sepi Peminat

Waduh! Mau Cari Dana di Pasar Modal Tapi Saham Bank Mayapada Sepi Peminat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Saham PT Bank Mayapada International Tbk (MAYA) pada perdagangan hari ini sepi peminat. Nampaknya para investor tidak tertarik untuk melakukan transaksi di bank milik Dato' Sri Tahir ini. 

 

Tercatat, sepanjang hari ini harga saham Bank Mayapada tak bergerak dari posisi Rp6.050 per saham. Saham MAYA hanya ditransaksikan sekali dengan volume 10 saham senilai Rp6,05 juta. 

 

Apabila dilihat dalam jangka waktu satu pekan saham MAYA sama sekali tidak bergerak. Namun, sudah naik 8,04% dalam sebulan terakhir. Sayangnya, jika dilihat lebih jauh selama 3 dan 6 bulan saham MAYA sudah anjlok 12,32% dan 25,31%. 

 

Saat ini kapitalisasi pasar Bank Mayapada Rp41,34 triliun dengan  laba bersih per saham atau earning per share (EPS) sebesar Rp77 per saham, dengan price to earning ratio (PER) saham ini 78,57 kali. 

 

Baca Juga: Bank Mayapada Mengais Dana di Pasar Modal, Dato Sri Tahir Kehabisan Duit?

 

Sebagai informasi, Bank Mayapada berencana mengais dana dari pasar modal melalui right issue atau penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu. Dalam aksi ini perseroan akan melakukan penambahan modal  sebanyak 2,27 miliar lembar saham baru seri B atau sebesar 25% dari modal disetor setelah terlaksananya PUT XIII, dengan nilai nominal Rp100 per saham. 

 

Manajemen Bank Mayapada menyatakan bahwa seluruh dana hasil rights issue akan digunakan seluruhnya untuk memperkuat struktur permodalan dalam meningkatkan aktiva produktif dalam bentuk kredit. 

 

“Rencana penambahan modal ini diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan perseroan, sehingga menambah kemampuan perseroan untuk meningkatkan kegiatan usaha, kinerja dan daya saing dalam industri yang sama,” ujar Manjemen Bank Mayapda dalam prospektus yang diterbitkannya, di Jakarta, rabu (10/6/2020).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: