Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Milik Orang Terkaya Ketiga di Indonesia Sumbangkan Bilik Swab

Perusahaan Milik Orang Terkaya Ketiga di Indonesia Sumbangkan Bilik Swab Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Di tengah persiapan menyambut era Tatanan Normal Baru di tengah wabah Covid-19 ini, muncul kekhawatiran akan kemungkinan gelombang kedua pandemi. Tak hanya pengetatan protokol kesehatan untuk masyarakat, keselamatan tenaga medis sebagai garda terdepan dalam penanganan penyakit ini pun menjadi hal mendesak yang perlu mendapat perhatian serius, khususnya di masa transisi ini. 

 

Perusahaan milik orang terkaya ketiga di Indonesia, Prajogo Pangestu yakni, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) sebagai salah satu pelaku usaha yang aktif terlibat membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19, menyumbangkan lima unit bilik swab bertekanan positif dalam upaya melindungi tenaga medis dari potensi terinfeksi virus. 

 

Baca Juga: Cuan Amblas Nyaris 200%, Perusahaan Milik Konglomerat Prajogo Pangestu Telan Pil Pahit pada Q1 2020

 

Direktur Chandra Asri, Suryandi, mengatakan bahwa bilik swab ini merupakan solusi inovatif milik SCG yang menggunakan pressure generator sehingga memungkinkan udara di dalam bilik tetap bersih dan steril ketika tenaga medis memeriksa atau mengambil sampel pasien. Donasi ini diserahkan bersamaan dengan bantuan dari SCG kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk didistribusikan ke berbagai rumah sakit. 

 

Baca Juga: Cuma Perusahaan Milik Konglomerat Prajogo Pangestu yang Bisa Kebal Corona

 

“Mamasuki era New Normal, sudah sewajarnya proteksi terhadap kesehatan dan keselamatan tenaga medis semakin ditingkatkan. Melalui donasi bilik swab bertekanan positif ini, kami harapkan kasus tenaga medis terinfeksi virus saat menangani pemeriksaan pasien dapat semakin diminimalkan,” ujarnya, dalam keterangan resmi di Jakarta. 

 

Selain menggunakan metode positive pressure yang menghadang udara tercemar dari luar masuk dalam bilik, bilik ini pun dilengkapi dengan HEPA Filters 99,97% dan sinar UV yang dapat membunuh virus serta exhaust fan guna memastikan keamanan dan kenyamanan para tenaga medis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: