Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Melihat Kisah-kisah Pengkhianatan dalam Sepak Bola yang Paling Epic!

Melihat Kisah-kisah Pengkhianatan dalam Sepak Bola yang Paling Epic! Kredit Foto: Reuters/Waleed Ali

3. Michael Owen (Premier League)

Bukan rahasia lagi bahwa diantara Liverpool-Manchester United terdapat aroma persaingan yang begitu kental. Tak hanya di atas lapangan, namun di balik meja kesepakatan transfer pemain, kedua tim saling terlibat embargo.

Tradisi itu tercoreng setelah Michael Owen yang memperkuat Liverpool (1991-2004) memutuskan bergabung bersama United pada musim panas 2009. Meski tidak langsung menyebrang dari Anfield ke Old Trafford, kepindahan Owen membuat fans The Reds meradang.

Bersama Manchester United, Owen mengecap gelar juara Liga Inggris yang tidak pernah dirasakan pendukung Liverpool dalam seperempat abad terakhir. Owen kemudian secara kontroversi kembali ke Anfield sebagai duta klub untuk urusan promosi.

4. Mario Goetze (Bundesliga)

Mario Goetze merupakan pemain binaan akademi Borussia Dortmund yang mengawali karier di Bundesliga pada tahun 2009. Namun, setelah empat tahun membela klub di level profesional, Goetze menerima pinangan Bayern Muenchen yang notabene musuh bebuyutan.

Saat itu fans Dortmund merasa kecewa mengingat Muenchen merupakan rival abadi mereka di Bundesliga. Perasaan fans Dortmund semakin campur aduk manakala Goetze kembali ke Signal Iduna Park pada musim 2016.

Fans Muenchen yang dikenal sangat fanatik itu sudah terlanjur melekatkan predikat pengkhanat pada sang pemain. Goetze bahkan masuk dalam 'penghargaan kotor' yakni Judas Hall of Fame.

5. Gonzalo Higuain (Serie A)

Ketika Napoli hendak meruntuhkan dominasi Juventus dalam beberapa tahun terakhir di Serie A, striker mereka -Gonzalo Higuain- memutuskan pergi. Ya, penyerang Timnas Argentina itu menyebrang ke Turin dengan mahar yang membuat dirinya menjadi penyerang termahal di dalam sejarah Serie A.

Pertemuan pertama Higuain melawan bekas klubnya di kancah Serie A 2016/2017 menjadi sorotan. Sebab, penyerang berjuluk El Pipita mencetak gol penentu kemenangan Juventus atas Napoli pada pekan ke-11, Oktober 2016.

Sebelum pertandingan, Higuain sudah mendapat ancaman dari pendukung Napoli. Beberapa suporter membakar fotonya, tidak sedikit yang mengancam El Pipita jika mencetak gol ke gawang Napoli. Legenda Argentina, Maradona bahkan menyebutnya sebagai pengkhianat.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: