Buntut Lonjakan Kasus Corona di Rusia, Putin Pasang Terowongan Khusus Antibakteri di Rumahnya

Warta Ekonomi, Moskow -

Sebuah terowongan desinfeksi khusus telah dipasang di kediaman Presiden Vladimir Putin di luar Moskow untuk melindunginya dari virus corona, demikian dilaporkan kantor berita Rusia, RIA Novosti pada Selasa (16/6/2020).

Sejumlah tokoh dalam lingkaran kontak Putin telah didiagnosis dengan Covid-19 sejak dimulainya pandemi, termasuk Juru Bicara Dmitry Peskov dan kepala dokter rumah sakit virus corona utama Moskow yang berjabat tangan dengan sang presiden tak lama sebelum dites positif. Peskov mengatakan bahwa setiap orang yang bertemu dengan Putin telah diuji untuk Covid-19.

Baca Juga: Usai Putin Bicara, Rusia Yakin Rudal Hipersonik Musuh Gak Akan Bisa Efektif

? ?????????? ?????? ???????? ??????????????? ???????. ???????? ????????????? ???????? ???????.

??????? ??????????? ?????????? ????????. pic.twitter.com/9zNX7jrK2a

— ??????????? ??? ??? (@Kremlinpool_RIA) June 16, 2020

Berdasarkan laporan RIA, terowongan desinfeksi yang dipasang di kediaman resmi Putin, Novo-Ogaryovo itu mengeluarkan "kabut air" dari larutan antibakteri ke pakaian dan bagian tubuh terbuka orang-orang yang melaluinya.

Pembuat terowongan adalah perusahaan yang berbasis di Kota Penza di tenggara Moskow yang mulai membuatnya pada Mei 2020.

"Kediaman presiden Rusia menghubungi manajer di pabrik MIZOTTY," lapor situs web wilayah Penza mengutip direktur pabrik Olga Izranova.

"Kami harus mengirim dan memasang peralatan di bawah tenggat waktu yang ketat, dan perusahaan Penza dapat melakukannya dengan lebih cepat dan lebih baik daripada rekan-rekan dari luar negeri," kata Izranova.

Putin tampil untuk pertama kalinya pada Jumat lalu (12/6/2020) di perayaan Hari Rusia setelah lebih dari dua bulan menjalani isolasi virus corona. Para tamu pada upacara penghargaan hari itu diuji untuk Covid-19 dan harus menghabiskan 12 hari dalam isolasi diri sebagai "tindakan pencegahan."

Presiden Rusia itu dikenal karena ketidaksenangannya pada kuman dan sangat memperhatikan kesehatannya.

Laporan menunjukkan bahwa pejabat Kremlin akan diminta untuk kembali ke kantor setelah bekerja dari jarak jauh selama penguncian mulai Senin ini.

Rusia telah melaporkan lebih dari 550.000 kasus virus corona pada Rabu (17/6/2020), tertinggi ketiga di dunia, dengan sekitar 8.500 infeksi harian baru dilaporkan dalam beberapa pekan terakhir.