Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ekonomi RI Diproyeksi Minus, Luhut: Lebih Baik dari Negara Emerging Market Lain

Ekonomi RI Diproyeksi Minus, Luhut: Lebih Baik dari Negara Emerging Market Lain Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim, ekonomi Indonesia masih lebih baik dibandingkan dengan negara-negara emerging market lain yang terdampak pandemi Covid-19. Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memproyeksikan ekonomi nasional akan negatif 3,8% pada kuartal II tahun ini.

"Kalau dilihat, kita memang tumbuh 2,97% (kuartal pertama) dan ibu Ani (menkeu) mengingatkan bahwa kita mungkin akan tumbuh negatif Q2 ini. Tapi saya pikir kalau dibandingkan negara-negara lain dari komentar World Bank kemarin, di antara emerging market itu Indonesia masih dianggap yang terbaik, baik makro maupun mikro, itu statement dari ibu Victoria dari World Bank," kata Luhut di Jakarta, Senin (22/6/2020).

Baca Juga: Fahri Gak Setuju Cara Luhut Polisikan Said Didu: Cerita Saja Kalau Anda Gak Korupsi

Lebih lanjut, Luhut mengaku sudah memberikan paparan ke World Bank dua kali. Yang terakhir tiga hari lalu dikatakan olehnya sudah berkomunikasi lagi dengan World Bank di Washington. Menurutnya, hampir semua negara terkena dampak pandemi corona, tidak terkecuali dengan Indonesia. Lantaran itu, ia mengutarakan bakal terus meningkatkan kinerja hubungan dagang dengan negara lain dalam upaya memulihkan ekonomi.

"Soft power antara bagaimana kita berhubungan dengan Timteng (Timur Tengah), bagaimana dengan Tiongkok, bagaimana dengan Amerika kita jaga hubungan bilateral," jelasnya.

Dia pun mengungkapkan, terus dilakukan percepatan pemulihan ekonomi dan reformasi sosial dan fokus pembangunan agar tidak tertekan. "Itu semua kami sudah kaji dengan cermat apa yang kita lakukan, siapa berbuat apa, time table-nya, semua kita lakukan dan itu tidak pekerjaan mudah," paparnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: