Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Alamak! Ratusan Pedagang Positif Corona, Anies Malah Bilang: Kadang-Kadang...

Alamak! Ratusan Pedagang Positif Corona, Anies Malah Bilang: Kadang-Kadang... Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim bahwa penanganan wabah virus corona atau Covid-19 di pasar tradisional di Jakarta sangat terkendali.

Hal tersebut dikatakan terkait ratusan kasus corona di pasar. Bahkan, berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI sebanyak 137 pedagang terjangkit virus tersebut.

Anies mengatakan kasus corona yang menyasar pedang tidak bisa dilihat sepenggal-sepenggal. Ia mengatakan kasus yang mencuat saat ini terjadi di 18 pasar dari 153 pasar di Jakarta.

Baca Juga: Ngaku Covid-19 di Jakarta Terkendali, Mas Anies Bilang: Yang Viral Cuma...

Baca Juga: Kado untuk Jakarta, Anies: Reproduksi Covid-19 di Ibu Kota Terkendali

Menurutnya, secara keseluruhan kasus corona di pasar-pasar sudah terkendali. “Kita punya 153 pasar. Kadang-kadang satu kasus satu hari ramai, kita harus lihat keseluruhan dan secara umum terkendali,” katanya, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (22/6/2020).

Sementara itu, Anies mengakui, membendung penularan corona di kawasan pasar butuh perlakuan khusus yang lebih rumit ketimbang di tempat lain.

“Tapi benar, pasar itu paling kompleks pengendaliannya,” ucapnya.

Berikut daftar pasar dan jumlah pedagang yang tertular corona:

- Pasar Puri Indah: 1 orang

- Pasar Obor Gedong: 1 orang

- Pasar Embrio Makasar: 1 orang

- Pasar Induk Kramat Jati: 49 orang

- Pasar Perumnas Klender: 18 orang

- Pasar Kompleks Koja: 1 orang

- Pasar Pasar Minggu: 3 orang

- Pasar Kedip Kelurahan Kebayoran Lama Selatan: 2 orang

- Pasar Lenteng Agung: 2 orang

- Pasar Thamrin City Kelurahan Kebon Melati: 2 orang

- Pasar Tanah Abang: 13 orang

- Pasar Timbul Kelurahan Kartini: 2 orang

- Pasar Sabeni Kelurahan Kebon Melati: 3 orang

- Pasar Gondangdia: 1 orang

- Pasar Serdang: 14 orang

- Pasar Petojo Enclek: 9 orang

- Pasar Rawasari: 14 orang.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: