Soal Pembakaran Bendera, Orang 212 Gak Ada Takutnya: PDIP yang Harus Minta Maaf
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif akhirnya bersuara terkait adanya aksi pembakaran bendera PDIP di unjuk rasa tolak pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP), Rabu (24/6).
Menutut dia, justru pihak PDIP lah yang harus minta maaf lantaran menjadi inisiator RUU HIP, dan menyulut amarah masyarakat.
"Mestinya PDIP yang harus minta maaf karena anggotanya yang telah menjadi inisiator RUU HIP sehingga membuat gaduh dan resah masyarakat," ujarnya kepada wartawan, Kamis (25/6/2020).
Baca Juga: Habib Bahar Ditangkap Gegara Langgar PSBB, DS Tanya: Pimpinan PA 212 Gak Ditangkap?
Baca Juga: Nggak Nyambung, Kelompok 212 Minta Turunkan Jokowi, NasDem: Kaki Gatel yang Digaruk Malah..
Lanjutnya, ia pun mempersilahkan bagi pihak yang ingin menempuh jalur hukum terkait pembakaran bendera.
"Siapapun silahkan mengambil jalur hukum jika ada pihak-pihak yang diduga melanggar hukum," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil