Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kasus Positif Covid-19 Jadi 52.812 Orang, Mana Daerah Penyumbang Terbanyak?

Kasus Positif Covid-19 Jadi 52.812 Orang, Mana Daerah Penyumbang Terbanyak? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, merilis data penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 1.385 kasus pada Sabtu (27/6/2020) pukul 12.00 WIB sehingga total kasus positif Covid-19 di Indonesia berjumlah 52.812 orang. Penambahan tertinggi masih disumbang Jawa Timur (Jatim) sebanyak 277 kasus positif.

"Kasus yang terbanyak melaporkan hari ini adalah Jawa timur dengan penambahan kasus sebanyak 277 kasus baru dan 190 sembuh," ujar Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (27/6/2020).

Baca Juga: Update Covid-19 27 Juni: Positif 52.182 Orang

Setelah Jatim, DKI Jakarta menambah 203 kasus positif dan dan 68 orang sembuh. Kemudian, Jawa Tengah penambahan 197 kasus baru dan 22 sembuh, Sulawesi Selatan 146 kasus baru dan 41 kasus sembuh, serta Bali 106 kasus positif dan 21 sembuh.

Menurut dia, masih tingginya penambahan kasus karena pelacakan kontak atau dari pasien Covid-19 terus dilakukan secara masif. Akan tetapi, ia mengingatkan tingginya kasus positif Covid-19 menunjukkan masih ada sumber penularan di masyarakat.

Ia menyebutkan, penambahan kasus positif Covid-19 masih tinggi karena kinerja pemeriksaan yang terus ditingkatkan di seluruh daerah. Jumlah spesimen yang telah diperiksa sebanyak 21.589 spesimen sehingga total spesimen diperiksa mencapai 753.370 spesimen, baik menggunakan PCR maupun berbasis tes cepat molekuler (TCM).

Untuk itu, ia meminta dinas kesehatan daerah harus melakukan intervensi yang lebih cepat. Bukan hanya terkait dengan banyaknya kasus, tetapi juga terkait dengan tingginya jumlah kasus per 100 ribu orang yang kemudian bisa direpresentasikan sebagai tingkat risiko ancaman tertular.

"Di beberapa daerah masih cukup tinggi. Ini semuanya terjadi karena memang sumber penularan masih berada di tengah-tengah masyarakat, yaitu beberapa orang yang kemudian sakit terinfeksi Covid-19 dan berpotensi menular, tetapi tidak melakukan isolasi secara baik," kata Yurianto.

Selain penambahan kasus positif Covid-19, pemerintah juga mencatat penambahan pasien sembuh sebanyak 576 orang sehingga total 21.909 pasien telah sembuh. Kemudian pasien meninggal bertambah 37 orang sehingga total ada 2.720 pasien yang meninggal akibat Covid-19.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: