Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

5 Keributan John Kei yang Paling Sadis, Apa Saja?

5 Keributan John Kei yang Paling Sadis, Apa Saja? Kredit Foto: Viva
Warta Ekonomi -

John Kei kembali menjadi sorotan beberapa waktu belakang ini. Ia ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyerangan di Green Lake City, Kota Tangerang dan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.

John Kei digerebek bersama dengan puluhan anak buahnya di perumahan Taman Titian Indah, Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu malam, 21 Juni 2020.

Dari penggerebekan itu juga diamankan puluhan senjata tajam dan alat bukti lain yakni 28 buah tombak yang terbuat dari besi, 24 buah senjata tajam seperti golok, pedang dan pisau, dua buah ketapel panah, tiga buah anak panah, dua buah stik bisbol, dan 17 buah ponsel.

Kelompok John Kei awal terbentuk pasca-kerusuhan di Kepulauan Tual, Pulau Kei, pada Mei 2000. Dibentuklah organisasi Angkatan Muda Kei (Amkei), John Kei didaulat jadi ketuanya. Kelompok John Kei ini memang dikenal cukup sadis dan brutal saat beraksi.

Baca Juga: John Kei Akan Ajukan Penangguhan Penahanan, Sosok-Sosok Pembesar Ini Ikut Pasang Badan!

Penyerangan yang dilakukan oleh John Kei ini bukanlah yang pertama kalinya. Pemilik nama asli John Refra Kei ini telah terlibat dalam beberapa penyerangan dan perseteruan yang cukup sadis, di antaranya

1. Bentrok dengan Kelompok Basri Sangaji

Pada 2 Maret 2004, bentrokan terjadi antara kelompok John Kei dengan kelompok Basri Sangaji di Diskotek Stadium, Jakarta Barat. Basri Sangaji merupakan tokoh Pemuda Maluku yang menjadi pesaing bisnis John Kei di bidang jasa pengamanan.

Namun, bentrokan semakin menggila ketika Basri Sangaji ditemukan tewas di Hotel Kebayoran Inn, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sedangkan, adiknya mengalami luka bagian tangan yakni Ali Sangaji dan Jamal Sangaji. Tapi, John Kei bebas karena tidak terbukti terlibat dalam kematian Basri.

Kemudian pada Juni 2004, bentrokan kembali terjadi di Pengadilan Negeri Jakarta Barat terjadi saat sidang kasus bentrok Stadium. Walterus Refra Kei alias Sammy Kei tewas terbunuh. Saat sidang tuntutan terhadap pembunuh Basri Sangaji bentrok kembali terjadi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

2. Bentrok dengan Pendekar Banten

Pada tahun 2005, Kelompok John Kei pernah diminta untuk menjaga sebuah lahan kosong di Perum Permata Buana, Jakarta Barat. Kelompoknya kemudian diserbu oleh Persatuan Pendekar Persilatan Seni Budaya Banten Indonesia. Akibatnya, seorang anggota Pendekar Banten bernama Jauhari tewas terbunuh dalam bentrokan itu. 

Selain itu sembilan anggota Pendekar Banten terluka dan 13 mobil dirusak. 3 SSK Brimob PMJ dibantu aparat Polres Jakarta Barat berhasil mengusir kedua kelompok yang bertikai dari areal lahan seluas 5.500 meter persegi di Perum Permata Buana Blok L/4, Kembangan Utara Jakarta Barat. Namun buntut dari kasus ini, John Kei hanya dimintai keterangannya saja.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: